Saoni, Nurhabibah Suyatna (2018) Pengaruh alokasi belanja daerah terhadap serapan anggaran pada Dinas Penataan Ruang Kota Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (16kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (186kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (543kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (401kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (913kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (769kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB) | Request a copy |
Abstract
Belanja daerah merupakan salah satu elemen yang berakitan dengan pengukuran kinerja keuangan pemerintah daerah. Jika serapan anggaran belanja daerah rendah maka dapat dikatakan kinerja pemerintah daerah kurang baik , dikarenakan tidak mampu mengalokasikan anggaran yang telah ditetapkan sesuai target pencapaian. Oleh karena itu , harus adanya perencanaan yang terukur dan pengawasan yang optimal terhadap pengalokasian anggaran belanja sehingga anggaran tersebut dapat terealisasi secara efisien dan efektif . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui besaran pengaruh secara parsial maupun simultan alokasi belanja daerah operasional dan belanja modal terhadap serapan anggaran tahun 2012-2016. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi , wawancara dan dokumentasi. Pengujian statistik menggunakan uji asumsi klasik dan pengujian hipotesis dengan analisis regresi linier berganda , uji t , uji F dan koefisien determinasi . Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa secara parsial alokasi belanja operasional tidak berpengaruh terhadap serapan anggaran karena nilai thitung (-660) < ttabel (2.015) dengan taraf signifikansi 0,557 > 0,05 maka H0 diterima. Alokasi belanja modal secara parsial berpengaruh terhadap serapan anggaran karena nilai thitung ( 8.806) > ttabel (2.015) dengan taraf signifikansi (0,01) < (0,05) , maka H0 ditolak . Secara simultan dapat disimpulkan bahwa alokasi belanja operasional dan belanja modal secara bersama-sama berpengaruh terhadap serapan anggaran karena nilai Fhitung (64.666) > Ftabel (19.00) maka H0 ditolak dengan persentase pengaruh variabel X ( Alokasi Belanja Operasional dan Belanja Modal) terhadap serapan anggaran (Y) sebesar 97% sedangkan 3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh penulis.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Alokasi Belanja Daerah ( Belanja Operasi dan Belanja Modal); Serapan Anggaran |
Subjects: | Administration of Economy > Administration of Financial Institutions |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | nurhabibah nurhabibah |
Date Deposited: | 15 Oct 2018 02:44 |
Last Modified: | 15 Oct 2018 02:44 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/15609 |
Actions (login required)
View Item |