Arini, Tio (2012) Efektivitas sari ubi cilembu (Ipomoea Batatas L.) sebagai media pertumbuhan bakteri asam laktat (Lactobacillus Acidophilus dan Lactococcus Lactis). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (135kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (296kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (128kB) | Preview |
|
Text (BAB I - BAB IV)
4_bab1sd4.pdf Restricted to Registered users only Download (862kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
5_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) |
Abstract
Ubi jalar cilembu (Ipomoea batatas L.) sangat berpeluang digunakan sebagai media pertumbuhan bakteri asam laktat, hal ini dikarenakan adanya kandungan oligosakarida yang relatif tinggi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kemampuan sari ubi cilembu sebagai media pertumbuhan bakteri asam laktat (Lactococcus lactis dan Lactobacillus acidophilus), dan untuk mengetahui bakteri asam laktat (Lactococcus lactis dan Lactobacillus acidophilus) yang lebih cocok tumbuh pada sari ubi cilembu. Sari ubi cilembu ditambahkan starter bakteri asam laktat (Lactobacillus acidophilus dan Lactococcus lactis) dan difermentasi selama 72 jam. Variabel yang diukur adalah pH menggunakan pH meter, total asam menggunakan metode titrasi, gula reduksi menggunakan metode luff schoorl dan jumlah bakteri menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis dengan λ = 610 nm. Hasil penelitian menunjukkan nilai pH pada sari ubi cilembu yang difermentasi oleh bakteri asam laktat (L. lactis dan L. acidophilus) selama 72 jam mengalami penurunan dari 5.50-4.20 untuk bakteri L. lactis dan 5.69-4.22 untuk L.acidophilus. Kadar asam laktat mengalami peningkatan dari 0.162-0.941% untuk bakteri L. lactis dan untuk L. acidophilus dari 0.126-1.103%. Kadar glukosa mengalami penurunan dari 18.2-13.9 mg untuk bakteri L. lactis dan 19.4-14.1 mg untuk bakteri L. acidophilus. Jumlah bakteri pada sari ubi cilembu hasil fermentasi selama 72 jam oleh bakteri L. lactis menjadi 1.75x109 sel/mL, sedangkan untuk L. acidophilus menjadi 4.05x109 sel/mL. Berdasarkan analisis pH, total asam, kadar glukosa dan jumlah bakteri, menunjukkan bahwa sari ubi cilembu dapat digunakan sebagai media pertumbuhan bakteri asam laktat (L. lactis dan L. acidophilus) dan L. acidophilus mempunyai kemampuan tumbuh di media sari ubi cilembu lebih baik dibandingkan L. lactis.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Lactobacillus acidophilus; Lactococcus lactis; ubi cilembu; |
Subjects: | Analytical Chemistry |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 19 May 2016 02:41 |
Last Modified: | 26 Mar 2019 03:36 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/1592 |
Actions (login required)
View Item |