Pengaruh The Big Five Personality Terhadap Kinerja: Studi Pada Karyawan PT. Senotex Jaya Lestari Rancaekek Bandung

Ulandari, Novi Trisia (2018) Pengaruh The Big Five Personality Terhadap Kinerja: Studi Pada Karyawan PT. Senotex Jaya Lestari Rancaekek Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (107kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (121kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (135kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (216kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (237kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (124kB) | Request a copy

Abstract

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah ketidaksesuaian antara kepribadian dengan bidang pekerjaan yang ditempatkan sehingga tidak sesuai dengan kinerja karyawan. The Big Five Personality yang diungkapkan oleh Mccare dan Costa five faktor model adalah sebuah kepribadian manusia yang terdiri dari Ektraversion, Neuroticisme, Openess, Aggreableness dan Conscientiousness. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lima faktor kepribadian manusia (The Big Five Personality) yaitu Ektraversion, Neuroticisme, Openess, Aggreableness dan Conscientiousness baik secara parsial maupun secara simultan. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriftif dengan metode penelitian survey explanatory research, anggota populasi berjumlah 200 orang karyawan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel Simple Random Sampling proses pengambilan data anggota sampai populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang terdapat dalam populasi tersebut. Teknik analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, statistik deskriftif, uji korelasi pearson product moment, uji pasial T-test, uji simultan F-test, koefisien determinasi untuk melihat pengaruh secara parsial. Hasil analisis linier berganda dapat diperoleh persamaan (Y = 3.455 + 0.100 X1 + 0.100 X2 + 0.108 X3 + 0.128 X4 + 0.357 X5) hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Ektraversion berpengaruh positif terhadap kinerja, ini dibuktikan dengan nilai T-hitung lebih besar dari pada T-tabel (2.030 > 1.657) atau nilai Sig. t (X1= 0.044). 2) Neuroticisme berpengaruh positif terhadap kinerja, ini dibuktikan dengan nilai T-hitung lebih besar dari pada T-tabel (1.989 > 1.657) atau nilai Sig. t (X2= 0.049). 3) Openess berpengaruh positif terhadap kinerja, ini dibuktikan dengan nilai T-hitung lebih besar dari pada T-tabel (2.248 > 1.657) atau nilai Sig.t (X3= 0.026). 4) Aggreableness berpengaruh positif terhadap kinerja, ini dibuktikan dengan nilai T-hitung lebih besar dari pada T-tabel (2.023 > 1.657) atau nilai Sig. t (X4= 0.045). 5) Conscientiousness berpengaruh positif terhadap kinerja, ini dibuktikan dengan nilai T-hitung lebih besar dari pada T-tabel (7.358 > 1.657) atau nilai Sig. t (X5= 0.000). Dan hasil koefisien korelasi sebesar 0.424 menunjukkan bahwa hubungan yang terjadi cukup kuat, dan secara bersamaan koefisien determinasi secara simultan yaitu 50.1 %, artinya The Big Five Personality berpengaruh terhadap kinerja karyawan dan sisanya 40.1 % dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini.

Actions (login required)

View Item