Pesan dakwah pada media sosial: analisis wacana Teun A. Van Dijk pada pesan suara dalam Grup Line Takeru

Nurazizah, Tika Kania (2018) Pesan dakwah pada media sosial: analisis wacana Teun A. Van Dijk pada pesan suara dalam Grup Line Takeru. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (546kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (651kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (760kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (954kB) | Request a copy

Abstract

Sebagai media komunikasi, saat ini Line banyak digunakan khususnya dikalangan remaja. Dalam media sosial Line terdapat fitur grup dan voicenote (pesan suara) yang digunakan sebagai media komunikasi. Dalam satu grup lazimnya berisi komentar atau diskusi mengenai kehidupan sehari-hari. Di tengah maraknya penggunaan fitur pesan suara dalam media sosial, Grup Line Takeru justru mengemas fitur pesan suara secara berbeda. Grup Line Takeru mengemas pesan suara berisikan pesan dakwah singkat yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui unsur semantik, sintaksis, stilistik dan retoris pada pesan suara dalam Grup Line Takeru. Untuk mengetahui hal ini, maka dirumuskan pada empat permasalahan. Pertama, bagaimana unsur semantik pada pesan suara dalam Grup Line Takeru. Kedua, bagaimana unsur sintaksis pada pesan suara dalam Grup Line Takeru. Ketiga, bagaimana unsur stilistik pada pesan suara dalam Grup Line Takeru, dan Keempat, bagaimana unsur retoris pada pesan suara dalam Grup Line Takeru. Teori yang mendasari penelitian ini adalah teori wacana “kognisi sosial” dari Teun A. Van Dik. Menurut Van Dijk “kognisi sosial” adalah kajian tentang bagaimana suatu teks di produksi,sehingga memperoleh pengetahuan kenapa teks bisa semacam itu. Pada teori ini, terdapat tiga struktur wacana yang digunakan, yaitu struktur makro, superstruktur dan struktur mikro. Dalam meneliti pesan dakwah dalam Grup Line Takeru, peneliti menggunakan metode analisis Wacana Teun A. Van Dijk. Namun pada penelitian ini penulis membatasi hanya pada unsur yang terdapat dalam struktur mikro. Alasan menggunakannya metode ini adalah karena peneliti menganggap analisis Wacana ini mampu menggali bagaimana produksi pesan dakwah yang disampaikan melalui pesan suara dalam Grup Line Takeru. Elemen semantik yang diketahui dari pesan suara dalam Grup Line Takeru yaitu makna yang ingin ditekankan dengan memberikan detil, maksud pada setiap pesan suara yang banyak menyinggung soal aqidah, hijrah, dan akhlak. Pada elemen sintaksis bentuk kalimat yang tersusun umumnya bentuk kalimat aktif dengan kata ganti “kita’ sebagai orang pertama (jamak). Pada elemen stilistik pilihan kata yang digunakan umumnya menggunkan kita yang biasa digunakan orang pada umumnya. Sedangkan pada elemen retoris, ekspresi yang tergambar yaitu optimis dan semangat. Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa pada tahapan semantik pesan suara pada Grup Line Takeru menyampaikan detil penjelasan mengenai aqidah dan akhlak. Pada tahapan sintaksis pesan suara disampaikan dalam bentuk kalimat aktif. Pada tahapan stilistik pilihan kata pada pesan suara umum digunakan dan dapat dipahami. Pada tahapan retoris berisi ekspresi narasumber yang semangat dan optimis.

Actions (login required)

View Item