Manajemen bimbingan dan konseling di madrasah: penelitian deskriptif di Madrasah Aliyah Negeri 1 Cijerah Bandung

Ismail, Achmad Taufik (2017) Manajemen bimbingan dan konseling di madrasah: penelitian deskriptif di Madrasah Aliyah Negeri 1 Cijerah Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (194kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (208kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (398kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (495kB)
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (691kB)
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB)

Abstract

Manajemen Bimbingan dan Konseling di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Cijerah Bandung merupakan kegitan untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih efektif dan efisien agar siswa mampu mengenal diri, mengenal lingkungan, pribadi yang mampu merencanakan masa depan, mampu menyelesaikan masalah, dan memiliki sopan santun. Alasan penelitian dilaksanakan yaitu peneliti menemukan hal yang tidak sesuai dengan Peraturan karena dalam pelaksanaan Manajemen Bimbingan dan Konseling di MAN 1 Cijerah Bandung memiliki personil bimbingan dan konseling yang kurang mendukung dan waktu plaksanaan bimbingan dan konseling yang kurang optimal namun dapat memecahkan masalah yang dialami peserta didik dan menghasilkan peserta didik yang mengenal lingkungan, mengenal pribadi, merencanakan masa depan dan mampu melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep Manajemen Bimbingan dan Konseling, Perencanaan Program Bimbingan dan Konseling, Pengorganisasian Program Bimbingan dan Konseling, Pelaksanaan Program Bimbingan dan Konseling, Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling, Faktor Penunjang dan Faktor Penghambat Program Bimbingan dan Konseling, dan mengetahui keberhasilan yang dicapai dalam program Bimbingan dan Konseling di MAN 1 Cijerah Bandung. Demi tercapainya tujuan tersebut, bimbingan dan konseling di MAN 1 Cijerah Bandung dalam pelaksanaanya dibantu dan atas kerja sama dari personil sekolah guna tercapinya Perubahan perilaku peserta didik ke arah yang lebih baik. Penelitian ini didasarkan pada pemikiran bahwa Bimbingan dan Konseling merupakan suatu pelayanan siswa yang sangat berguna untuk menciptakan siswa-siswi yang mampu mandiri dan berkembang secara optimal, dalam bidang pengembangan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, maupun kemampuan belajar, dan perencanaan karir. Melihat pentingnya pelayanan Bimbingan dan Konseling membuat sekolah berupaya mengembangkan pelayanan Bimbingan dan konseling, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan serta penilaian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi partisipasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Uji keabsahan data penelitian dilakukan dengan cara perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, triangulasi, pengecekan teman sejawat, analisis kasus negtif, kecukupan referensi, pengecekan anggota, uraian rinci, dan auditing oleh pihak MAN 1 Cijerah Bandung dan dosen pembimbing. Berdasarkan data yang diperoleh bahwa keberhasilan Manajemen Bimbingan dan Konseling di MAN 1 Cijerah Bandung didukung oleh adanya pengelolaan program yang cukup baik yaitu adanya perencanaan yang matang, pengorganisasian yang baik, pelaksanaan kegitan yang sesuai dengan program dan pengawasan yang dilakukan secara teratur dan berkesinambunagan. Dengan demikian dapat disimpulakan bahwa pelaksanaan Manajemen Bimbingan dan Konseling dapat dijalankan dengan cukup baik. Keberhasilan ini tidak lepas dari fakor penunjang dan penghambat. Faktor penunjang diantaranya yaitu adanya komitmen para konselor yang kuat terhadap peningkatan pelaksanaa program bimbingan dan konseling hal ini dilihat dengan banyaknya prestasi yang didapat dan kedisiplinan siswa. Sedangkan faktor penghambat diantaranya yaitu kurangnya tenaga konselor untuk membimbing pesetra didik. Penelitian ini menghasilkan bahwa Manajemen Bimbingan dan Konseling memiliki peran penting terhadap pribadi peserta didik yang mengenal lingkungan, mengenal pribadi, mampu merencanakan masa depan dan mampu melanjutkan ke perguruan tinggi.

Actions (login required)

View Item