Manajemen strategik laboratorium PAI untuk meningkatkan kualitas pembelajaran PAI di Sekolah: Studi kasus di SMAN 3 Bandung

Sanusi, Iwan (2018) Manajemen strategik laboratorium PAI untuk meningkatkan kualitas pembelajaran PAI di Sekolah: Studi kasus di SMAN 3 Bandung. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1 Cover Tesis.pdf

Download (7kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2 Abstrak.pdf

Download (100kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
9 Daftar Isi.pdf

Download (109kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
13 BAB 1 Pendahuluan.pdf

Download (467kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
14 BAB II Landasan Teoretis.pdf
Restricted to Registered users only

Download (605kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
15 BAB III Prosedur dan Langkah-langkah Penelitian.pdf
Restricted to Registered users only

Download (212kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
16 BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (516kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
17 BAB V Penutup.pdf
Restricted to Registered users only

Download (187kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
18 Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (243kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berawal dari adanya permasalahan yaitu, secara umum manajemen laboratorium belum dikakukan secara baik, seperti belum teratur penggunaan jadwal, data administrasi dan organigram belum dimutakhirkan, masih ada pemusatan penggunaan oleh salah satu guru PAI, guru-guru belum sepenuhnya memahami tugas dan fungsi masing-masing sehingga terjadi miskomunikasi, analisis kebutuhan laboratorium belum lengkap dan yang ada pun belum digunakan secara optimal, belum ada laboran dan petugas kebersihan khusus, pembiayaan masih minim, sehingga berakibat tidak baik pada proses pembelajaran, khususnya pada kegiatan pembelajaran yang bersifat praktik. Secara umum, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) kondisi awal, 2) formulasi, 3) implementasi, 4) sistem evaluasi dan kontrol, 5) faktor-faktor yang memengaruhi keberhasilan, dan 6) dampak manajemen strategik laboratorium PAI untuk meningkatkan kualitas pembelajaran PAI di sekolah. Jenis penelitian ini kualitatif. Metode deskriptif analisis, yaitu untuk menganalisis, menggambarkan, dan menyajikan fakta secara sistematis sehingga lebih mudah untuk dipahami dan disimpulkan. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi kepada subjek penelitian, yaitu laboratorium PAI, kepala sekolah, guru-guru PAI, peserta didik, dan orang tua peserta didik. Hasil penelitian menggambarkan laboratorium PAI SMAN 3 Bandung sudah dikelola secara baik dan memenuhi standar untuk pembelajaran PAI. Perumusan formulasi dilakukan melalui rapat kerja tahunan dengan melibatkan manajemen sekolah, MGMP PAI, serta mempertimbangkan saran dan masukan peserta didik, orang tua, dan alumni, sehingga diperoleh program, di antaranya pelayanan pembelajaran PAI, fasilitasi kegiatan keagamaan peserta didik, program tahfizh dan BBAQ, penyediaan perpustakaan PAI, mitra pembelajar PAI, dan majelis musyawarah. Implementasi program sudah dilakukan dengan positif, maka sebagian besar peserta didik menyatakan bahwa dengan adanya manajemen strategik laboratorium PAI pembelajaran dirasakan berkualitas; implementasi pembiayaan melalui dana BOS, komite sekolah, dan sumbangan alumni; implementasi prosedur kerja sudah dilakukan sesuai SOP dan tata tertib yang ada. Evaluasi dengan cara rapat kerja tahunan, bulanan, dan rapat insidental; kontrol dan pengawasan dengan cara visitasi ruangan secara berkala dan tidak berkala, checking peralatan secara rutin dan tidak rutin, pengontrolan penjadwalan, penataan dan perapian rungan dan peralatan, serta menjaga kebersihan pasca pembelajaran. Faktor pendukung meliputi kesiapan sumber daya manusia, ketersediaan fasilitas sarana dan prasarana yang ada, serta dukungan peserta didik, orang tua peserta didik, dan alumni. Sementara faktor penghambat di antaranya komunikasi MGMP PAI yang kurang, pembiayaan dirasa minim, tidak ada laboran dan petugas khusus kebersihan; upaya mengatasi hambatan di antaranya memperbaiki komunikasi antar stakeholders, melakukan lobi-lobi khusus pembiayaan, koordinator laboratorium merangkap sebagai laboran. Keberhasilan yang diraih yaitu pada hasil belajar ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Manajemen Strategik Laboratorium PAI; Meningkatkan Kualitas Pembelajaran PAI
Subjects: Islam > Islamic Religious Education
Divisions: Pascasarjana Program Magister > Program Studi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: IWAN SANUSI
Date Deposited: 11 Jan 2019 02:57
Last Modified: 13 Jan 2022 03:44
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/17972

Actions (login required)

View Item View Item