Pengaruh parenting self-efficacy dan optimisme terhadap psychological well-being pada Ibu yang memiliki anak dengan intellectual disability

Pasyola, Nuri Ersy (2018) Pengaruh parenting self-efficacy dan optimisme terhadap psychological well-being pada Ibu yang memiliki anak dengan intellectual disability. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (30kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (156kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (221kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (253kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (494kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (458kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (511kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (147kB) | Request a copy

Abstract

Kehadiran setiap anak akan mempengaruhi kehidupan orang tuanya dalam menjalankan proses parenting atau pengasuhan. Mengasuh anak dengan Intellectual Disability (ID) bukanlah suatu perkara yang mudah, karena ID termasuk dalam kelainan mental yang menetap sepanjang hayat, terutama untuk ibu karena pada umumnya ibulah yang lebih banyak berinteraksi dengan anak, belum lagi ibu juga harus membagi waktunya untuk mengurus rumah tangga dan mengasuh anak. Dalam mengajari suatu hal pada anak ID dibutuhkan pengulangan terus-menerus dan konsisten. Tidak sedikit ibu yang mengalami stress dan memiliki perasaan tidak yakin atas kemampuannya dalam mengasuh yang berujung pada pesimisme. Juga masih banyak masyarakat sekitar yang memandang ID sebagai hal yang negatif, yang akan berdampak pada kesejahteraan psikologis ibu. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah parenting self-efficacy dan optimisme berpengaruh terhadap psychological well-being pada ibu yang memiliki anak dengan ID. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan rancangan yang digunakan adalah korelasional yang bersifat kausalitas dengan teknik pengambilan data menggunakan kuesioner yang terdiri dari 3 skala, yaitu skala parenting self-efficacy yang diadaptasi dari Coleman & Karakker (2000) yaitu Self-Efficacy for Parenting Index (SEPTI), skala optimisme, dan skala psychological well-being yang diadaptasi dari Ryff yaitu Psychological Well-Being Scales (PWBS). Subjek dalam penelitian ini sebanyak 43 orang ibu yang memiliki anak dengan ID. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parenting self-efficacy dan optimisme berpengaruh terhadap psychological well-being sebesar 54% dengan statistik signifikan (F = 23.522, sig. 0.000 < 0.05). Persamaan regresi yang dihasilkan adalah Y ̂= 10.501 + 0.316X1 + 0.497X2

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: parenting self-efficacy; optimisme; psychological well-being; intellectual disability (ID);
Subjects: Psychology > Philosophy and Theory of Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: Ersy Nuri Ersy Pasyola
Date Deposited: 06 Feb 2019 02:40
Last Modified: 06 Feb 2019 02:40
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/18537

Actions (login required)

View Item View Item