Sholihah, Deuwi Maratis (2017) Peranan Mei Kartawinata dalam penyebaran aliran kebatinan perjalanan di Desa Pakutandang Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung (1942-1967). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_COVER.pdf Download (224kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (202kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (373kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (632kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (954kB) |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR SUMBER.pdf Restricted to Registered users only Download (584kB) |
Abstract
Mei Kartawinata adalah tokoh pendiri sekaligus penyebar Aliran Kebatinan Perjalanan. Beliau memyebarkan paham kepercayaan ini setelah mendapat wangsit di Subang pada 17 September 1927, yang kemudian disebarkan ke sebagian wilayah di Indonesia, salah satunya ke Ciparay. Mei Kartawinata dating dan menyebarkan paham kepercayaan ini ke wilayah Ciparay pada tahun 1942. Hingga sekarang Aliran Kebatinan Perjalanan masih berkembang, meskipun dalam perkembangannya tidak seperti semasa beliau masih hidup. Perkembangan Aliran Kebatinan Perjalanan yang masih berkembang hingga sekarang tentu karena adanya pengaruh yang besar atau peran penting dari tokoh pendiri aliran kepercayaan tersebut. Berdasarkan uraian di atas, terdapat beberapa rumusan masalah sebagai berikut: pertama, bagaimana riwayat hidup Mei Kartawinata ? Kedua, bagaimana peran Mei Kartawinata dalam Pendirian dan Penyebaran Aliran Kebatinan Perjalanan di Desa Pakutandang Kecamatan CiparayKabupaten Bandung (1942-1967) ?. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memaparkan bagaimana riwayat hidup Mei Kartawinata, dan peran Mei Kartawinata dalam Pendirian dan Penyebaran Aliran Kebatinan Perjalanan di Desa Pakutandang Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung (1942-1967). Adapun metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah, yaitu model penelitian yang mempelajari peristiwa atau kejadian di masa lampau berdasarkan jejak-jejak yang ditinggalkan. Metode penelitian ini dilakukan melalui empat tahapan, yaitu heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Berdasarkan penelitian, disimpulkan bahwa: pertama, Mei Kartawinata adalah tokoh Aliran Kebatinan Perjalanan yang lahir di Bandung pada 1 Mei 1897 dan wafat pada Sabtu 11 Februari 1967. Beliau berasal dari latar belakang keluarga yang berbeda kepercayaan. Ayahnya bernama RK Kartowijoyo dan Ibunya bernama Raden Siti Amaliah. Latarbelakang keluarga jelas sangat mempengaruhi dalam pembentukan polapikir Mei Kartawinata, perbedaan kepercayaan diantara kedua orangtuanya tidak menjadikan Mei Kartawinata aktif dalam menuntut ilmu pengetahuan diantara kedua kepercayaan tersebut, yaitu dengan mempelajari kedua kepercayaan tersebut dan mencari jatidirinya sendiri. Hal ini terbukti dengan peristiwa mendapat wangsit pada tanggal 17 September 1927 dan mendirikan Aliran Kebatinan Perjalanan. Kedua, peran Mei Kartawinata dalam Aliran Kebatinan Perjalanan sangatlah penting. Beliau telah mendirikan dan menyebarkan paham aliran kepercayaan ini, hingga sampai sekarang mampu berkembang meskipun kini di Indonesia sudah mayoritas muslim. Penyebaran yang dilakukan Mei Kartawinata dengan cara bersosialisasi dengan masyarakat yang tanpa paksaan sedikit pun. Masyarakat umum tidak merasa risih akan kehadiran mereka. Pada tahun 1942 Mei datang ke Ciparay dan menyebarkan paham kepercayaan ini.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sejarah; Muslim; Mei Kartawinata; Kebatinan; |
Subjects: | Islam > Islamic History |
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam |
Depositing User: | rofita fita robi'in |
Date Deposited: | 07 May 2019 02:03 |
Last Modified: | 07 May 2019 02:03 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/20115 |
Actions (login required)
View Item |