Penerapan Model Pembelajaran Inisiasi, Kontruksi-Rekontruksi, Aplikasi, Refleksi (IKRAR) untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa pada Materi Objek, Pengamatan dan Pengukuran

Evi Sulastri, Evi (1210207030) (2014) Penerapan Model Pembelajaran Inisiasi, Kontruksi-Rekontruksi, Aplikasi, Refleksi (IKRAR) untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa pada Materi Objek, Pengamatan dan Pengukuran. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (102kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (280kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (131kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (654kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (682kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (109kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (226kB)

Abstract

Hasil observasi dan wawancara yang dilakukan di MTs Assalaam kelas VII, menunjukkan bahwa siswa jarang melakukan kegiatan pengukuran, sehingga keterampilan-keterampilan dasar dalam melakukan kegiatan pengukuran masih rendah dan perlu mendapatkan perhatian. Salah satu keterampilan dasar yang perlu dikembangkan adalah keterampilan berpikir kritis siswa. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diterapkan model pembelajaran IKRAR. Model Pembelajaran IKRAR merupakan pembelajaran yang sesuai dengan paham konstruktivis dimana dalam proses pembelajaran guru hanya bertugas sebagai mediator dan fasilitator sedangkan siswa aktif dalam mengkonstruksi konsep yang dipelajari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keterlaksanaan model pembelajaran Inisiasi, Kontruksi-Rekontruksi, Aplikasi, Refleksi (IKRAR) pada materi objek, pengamatan dan pengukuran dan Peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa setelah menggunakan model pembelajaran IKRAR pada materi objek, pengamatan dan pengukuran. Metode penelitiannya adalah pre-eksperiment dengan desain penelitian one group pretest-posttest. Penelitian dilaksanakan di kelas VII-B MTs Assalaam Jatihandap. Populasinya yaitu seluruh kelas VII yang berjumlah dua kelas dengan teknik pengambilan sampel random sampling dimana sampel yang diambil adalah kelas VII-B sebanyak 25 siswa. Data mengenai keterlaksanaan guru dan siswa diperoleh melaui lembar observasi, sedangkan data peningkatan keterampilan berpikir kritis diperoleh melalui tes soal uraian. Hasil penelitian selama tiga kali pertemuan menunjukkan bahwa keterlaksanaan model pembelajaran IKRAR pada seluruh pertemuan rata-ratanya 93,3% dengan kategori sangat baik. Terdapat peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa sebesar 0,64 dikategorikan sedang. Dengan demikian, model pembelajaran IKRAR dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa.

Actions (login required)

View Item