Pengaruh implementasi kebijakan peraturan daerah Kota Bandung nomor 2 Tahun 2009 tentang penataan pasar tradisional pusat perbelanjaan dan toko modern terhadap efektivitas tata ruang letak toko modern : studi kasus Kecamatan Antapani

Purnamawati, Irma (2017) Pengaruh implementasi kebijakan peraturan daerah Kota Bandung nomor 2 Tahun 2009 tentang penataan pasar tradisional pusat perbelanjaan dan toko modern terhadap efektivitas tata ruang letak toko modern : studi kasus Kecamatan Antapani. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_COVER SKRIPSI.pdf

Download (239kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK SKRIPSI.pdf

Download (200kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI SKRIPSI.pdf

Download (203kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_BAB 1.pdf

Download (918kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (198kB)
[img] Text (BAB III)
6_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (845kB)
[img] Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (770kB)
[img] Text (BAB V)
8_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (26kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (214kB)

Abstract

INDONESIA Penataan Ruang Pasar Tradisional Pusat Perbelanjaan dan Toko modern pada kenyataannya saat ini di Kecamatan Antapani beluk efektif dilihat dari masih banyaknya minimarket yang berjarak minimal 0,5 km dari pasar tradisional dan 0,1 km dari usaha kecil sejenis yang terletak dipinggir jalan kolektor/arteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh isi kebijakan peraturan daerah kota bandung nomor 2 tahun 2009 tentang penataan pasar tradisional pusat perbelanjaan dan toko modern terhadap efektivitas tata ruang letak toko modern di Kecamatan Antapani Kota Bandung. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini untuk implementasi kebijakan adalah dimensi dari George C. Edward III yaitu komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi. Untuk Efektivitas Penataan Tata Ruang peneliti menggunakan dimensi dari Goggin, et all dalam Soemaryadi (2005) yaitu prosedural, tujuan/hasil dan monitoring dan evaluasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Teknik pengambilan data melalui studi lapangan dan studi kepustakaan yang terdiri dari observasi dan angket yang disebar kepada 55 responden dengan menggunakan teknik random sampling dan teknik pengelolaan data menggunakan analisis statistik. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan skala likert, uji validitas, uji reliabilitas, analisis regresi linier sederhana, analisis koefisien korelasi sederhana dan koefisien determinasi. Hasil penelitian diperoleh angka R2 (R Square) sebesar 0,314 atau 31,4 % artinya bahwa Kebijakan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 2 Tahun 2009 Tentang Penataan Pasar Tradisional Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern berpengaruh 31,4 % atau terdapat pengaruh yang signifikan/ nyata terhadap Efektivitas Tata Ruang Letak Toko Modern di Kecamatan Antapani Kota Bandung. Sedangkan sisanya sebesar 68,6 % dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti oleh peneliti. ENGLISH Spatial Traditional Market Shopping Centers and Modern Stores in fact today in the District effective Antapani outs seen from the number of minimarkets within a minimum of 0.5 km from the traditional market and 0.1 km from the small business that is located alongside a road kind collector / arterial. This study aims to determine how much influence the policy content of local regulations Bandung No. 2 of 2009 regarding the arrangement of the traditional market shopping malls and modern shops on the effectiveness of the spatial arrangement of traditional market shopping center layout and modern stores in the District Antapani Bandung. The cornerstone of the theory used in this study for the implementation of the policy is the dimension of the George C. Edward III, communication, resources, disposition and bureaucratic structure. Effectiveness of Spatial Planning for researchers using the dimensions of Goggin, et all in Soemaryadi (2005), namely, procedural, objectives / outcomes and monitoring and evaluation. The method used is quantitative method. Data collection techniques through field studies and literature consisted of observation and questionnaires were distributed to 55 respondents using random sampling techniques and data management techniques using statistical analysis. In analyzing the data, researchers used a Likert scale, validity, reliability, simple linear regression analysis, analysis of simple correlation coefficient and coefficient of determination. Results showed figures R2 (R Square) of 0.314 or 31.4% means that policy Bandung Regional Regulation No. 2 of 2009 on Structuring Traditional Market Shopping Centers and Modern Stores affects 31.4% or there is significant influence / real against Effectiveness structuring of Spatial layout Traditional Market Shopping centers and Modern Stores in District Antapani Bandung. While the remaining 68.6% is influenced by other factors not examined by the researchers.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: implementasi kebijakan; efektivitas tata ruang;
Subjects: Public Administration > Public Administration in Indonesia
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik
Depositing User: rofita fita robi'in
Date Deposited: 09 Jul 2019 16:10
Last Modified: 09 Jul 2019 16:10
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/21628

Actions (login required)

View Item View Item