Pengaruh alokasi belanja daerah terhadap realisasi anggaran Kabupaten Bandung pada tahun 2007-2015

Sumarni, Ani (2017) Pengaruh alokasi belanja daerah terhadap realisasi anggaran Kabupaten Bandung pada tahun 2007-2015. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (31kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (28kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (37kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (468kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB)
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (487kB)
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (773kB)
	Text (BAB V) 8_'BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (27kB)

Abstract

INDONESIA Anggaran merupakan sebuah komponen penting dalam perencanaan dan pengendalian, baik itu pada organisasi publik maupun organisasi swasta. Termasuk didalamnya pemerintahan Kabupaten Bandung untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi yang bersumber dari APBD yang disebut dengan alokasi belanja daerah. Fenomena yang terjadi dalam penelitian ini yaitu tingginya nilai anggaran perubahan sehingga mempengaruhi realisasi anggaran di Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan (DPPK) Kabupaten Bandung pada tahun 2007-2015. Hal ini dibuktikan dengan alokasi belanja daerah yang terus mengalami peningkatan, tetapi tidak diimbangi dengan realisasi anggaran yang mengalami fluktuatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui besaran pengaruh parsial serta simultan alokasi belanja daerah murni dan alokasi belanja daerah perubahan terhadap realisasi anggaran di Kabupaten Bandung pada tahun 2007-2015. Penelitian ini terdiri atas dua variabel, yaitu alokasi belanja daerah sebagai variabel X dan realisasi anggaran sebagai variabel Y. Penulis menggunakan teori alokasi belanja daerah dari Abdul Rachim (2015) yang terdiri dari dimensi alokasi belanja daerah murni dan alokasi belanja daerah perubahan. Sedangkan untuk variabel realisasi anggaran, penulis menggunakan teori dari Abdul Halim (2016). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah studi lapangan dan studi kepustakaan guna mendapatkan data primer dan data sekunder. Pengujian statistik yang digunakan adalah dengan uji asumsi klasik dan pengujian hipotesis dengan analisis regresi linier berganda, uji t, uji f, dan koefisien determinasi. Berdasarkan hasil uji data yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa secara parsial variabel alokasi belanja daerah murni tidak berpengaruh terhadap realisasi anggaran karena nilai thitung (-1,378) < ttabel (2,365) dengan taraf signifikansi 0,217 > 0,05 maka H0 diterima, dan variabel alokasi belanja daerah perubahan secara parsial berpengaruh terhadap realisasi anggaran karena nilai thitung (13,213) > ttabel (2,365) dengan taraf signifikansi 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak. Secara simultan dapat disimpulkan bahwa alokasi belanja daerah murni dan alokasi belanja daerah perubahan berpengaruh secara simultan terhadap realisasi anggaran karena nilai Fhitung > Ftabel yaitu 1140,468 > 5,59 maka H0 ditolak dengan persentase pengaruh variabel X (alokasi belanja daerah murni dan alokasi belanja daerah perubahan) terhadap variabel Y (realisasi anggaran) sebesar 99,7% sedangkan 0,3% dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti oleh penulis. ENGLISH Budget is an important component in planning and control, both in public organizations and private organizations. Including the government of Bandung District to fund the needs of the region in the implementation of decentralization sourced from the APBD called the regional government budget. The phenomenon that occurs in this research is the high value of budget changes that affect the realization of budget in the Office of Revenue and Financial Management (DPPK) Bandung District in 2007-2015. This is evidenced by the regional government budget spending that continues to increase, but not balanced with the realization of a fluctuating budget. This research aims to analyze and determine the magnitude of partial influence and simultaneous regional government budget and regional government revise budget in Bandung District in 2007-2015. This study consists of two variables, namely regional government budget as variable X and budget realization as variable Y. The author uses the theory of regional government budget from Abdul Rachim (2015) consisting of the dimension of regional government budget and regional government revise budget. As for the variable of budget realization, the author uses the theory of Abdul Halim (2016). The research method used in this research is associative method with quantitative approach. Data collection techniques conducted in this study are field studies and literature studies to obtain primary data and secondary data. The statistical test used is classical assumption test and hypothesis testing with multiple linear regression analysis, t test, f test, and coefficient of determination. Based on the result of the test, it can be concluded that partially the variable of regional government budget does not affect the budget realization because tcount (-1,378) < ttable (2,365) with significance level 0,217 > 0,05 then H0 is accepted, and variable of regional government revise budget partially effect on budget realization because tcount (13,213)> ttable (2,365) with significance level 0,000 <0,05 then H0 is rejected. Simultaneously it can be concluded that the regional government budget spending and regional government revise budget simultaneously affect the realization of the budget because the value of Fcount> Ftable is 1140,468 > 5,59 then H0 is rejected by the percentage of influence of variable X (regional government budget and regional government revise budget) to variable Y (budget realization) of 99.7% while 0.3% influenced by variables not examined by the author.

Actions (login required)

View Item