Ridwan, Dodi (2016) Hubungan antara integrated regulation dengan kreatifitas pada mahasiswa jurusan karawitan ISBI Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_COVER.pdf Download (36kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2-Abstrak.pdf Download (303kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (307kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB-1-Fixxx.pdf Download (520kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB-II-fixx.pdf Restricted to Registered users only Download (821kB) |
||
Text (BAB III)
6_BAB-III.pdf Restricted to Registered users only Download (623kB) |
||
Text (BAB IV)
7_BAB-IV.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB) |
||
Text (BAB V)
8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftar Pustaka 2.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) |
Abstract
Penelitian ini berawal dari mahasiswa Jurusan Karawitan yang terus kuliah meskipun terdapat stereotype negative bahwa mahasiswa seni sulit mendapatkan pekerjaan. Sebagai mahasiswa seni, mereka juga dituntut oleh Jurusan untuk mempunyai kreatifitas yang baik. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran integrated regulation pada mahasiswa Jurusan Karawitan ISBI Bandung, untuk mengetahui gambaran kreatifitas mahasiswa Jurusan Karawitan ISBI Bandung, dan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara integrated regulation dengan kreatifitas pada mahasiswa Jurusan Karawitan ISBI Bandung. Integrated regulation adalah gaya regulasi dimana individu melakukan suatu perilaku karena perilaku tersebut sesuai dengan tujuan hidup (kesesuaian antara nilai tujuan hidup dengan perilaku yang dilakukan (Deci & Ryan dalam Witriani, 2007). Intergrated regulation memiliki 3 aspek yaitu awareness of conflicts (kesadaran akan berbagai macam konflik), congruence (kesamaan nilai diri dengan nilai lingkunan) dan hierarchical synthesis with self. Sedangkan kreatifitas merupakan suatu proses yang tercermin dalam kelancaran (fluency), kelenturan (flexibility), dan originalitas dalam berpikir serta kemampuan untuk mengelaborasi suatu gagasan (Guilford dalam Munandar, 2004). Kreatifitas ini memiliki ciri-ciri yaitu memiliki fluency (kelancaran) dalam melakukan aktivitas dengan terorganisir, flexibility (dapat menyesuaikan diri dengan tuntutan lingkungan) dalam membuat suatu karya karawitan, dan originality dan elaboration (membuat karya yang berbeda dan dapat mengelaborasi suatu karya). Rancangan penelitian dalam penelitian ini menggunakan rancangan korelasional atau menghubungkan variabel. Alat ukur yang digunakan adalah skala integrated regulation dan nilai pada mata kuliah kreatifitas. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Karawitan ISBI Bandung yang mengikuti matakuliah kreatifitas. Subjek tersebut berjumlah 57 orang. Pada penelitian ini subjek yang memiliki integrated regulation tinggi berjumlah 28 orang (49,12%), dan subjek yang memiliki integrated regulation rendah berjumlah 29 orang (50,88%). Sedangkan subjek yang memiliki kreatifitas yang tinggi berjumlah 29 orang (50,88%), dan subjek yang memiliki kreatifitas yang rendah berjumlah 28 orang (49,12%). Dengan α = 0,05, dan Pvalue = 0,320. Dikarenakan Pvalue > α maka H0 diterima. Dengan kata lain tidak terdapat hubungan antara integrated regulation dengan kreatifitas pada mahasiswa ISBI Bandung.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Integrated; Regulation; Kreatifitas; |
Subjects: | Differential and Developmental Psychology > Individual Psychology, Characters |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi |
Depositing User: | rofita fita robi'in |
Date Deposited: | 26 Jul 2019 03:05 |
Last Modified: | 26 Jul 2019 03:05 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/22301 |
Actions (login required)
View Item |