Adicahya, Yini (2017) Optimalisasi fungsi perencanaan pada program pendidikan dan pelatihan tenaga teknis keagamaan di Balai Diklat Keagamaan Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_COVER.pdf Download (193kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI print.pdf Download (211kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (641kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5-BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (496kB) |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (424kB) |
Abstract
Kegiatan Diklat sangat diperlukan oleh setiap pegawai yang bekerja dalam sebuah organisasi/instansi. Oleh karena itu, Kementerian Agamapun sebagai salah satu instansi pemerintah mengadakan program diklat dalam rangka membentuk PNS Kementerian Agama yang profesional. Namun, keberhasilan penyelenggaraan suatu program pelatihan tergantung pada penerapan sistem manajerial dalam mengelola program tersebut. Dan salah satu fungsi manajemen yang sangat penting dalam pencapaian tujuan adalah fungsi perencanaan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana optimalisasi fungsi perencanaan pada program diklat tenaga teknis keagamaan di Balai Diklat Keagamaan Bandung. Penelitian ini bertitik tolak dari pentingnya sebuah perencanaan dalam setiap kegiatan dan aktivitas manajemen, termasuk juga dalam penyelenggaraan suatu program pelatihan yang tujuannya adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang lebih tangguh, kompetitif dan berdaya saing. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Adapun teknik pemgumpulan datanya adalah melalui kegiatan observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Dari hasil penelitian ini, diperoleh informasi bahwa proses perencanaan yang di lakukan BDK Bandung yaitu: melakukan AKD, melakukan rapat koordinasi dengan satuan organisasi di wilayah kerja Balai Diklat, menentukan panitia diklat, mengadakan rapat persiapan, menentukan waktu dan tempat, menetapkan peserta, narasumber dan moderator, menyusun jadwal dan panduan, menyiapkan sarana prasarana, dan terakhir membuat laporan persiapan. Adapun yang menjadi faktor pendukung perencanaan diklat tenaga teknis keagamaan adalah tenaga kediklatan, program diklat, kurikulum, sarana prasarana, metode, media, materi, dan lain-lain. Sedangkan yang menjadi faktor penghambat adalah terbatasnya anggaran dari pemerintah dan peserta yang seringkali tidak sesuai dengan anggaran. Selanjutnya, strategi yang diterapkan BDK Bandung dalam mengoptimalkan proses perencanaan pada program diklat teknis keagamaan adalah dengan senantiasa mengikuti standar kediklatan yang telah ditentukan, mengadakan sistem penjaminan mutu diklat teknis, berlandaskan pada pedoman penyelenggaraan diklat, menyelenggarakan Diklat kerja sama, dan senantiasa melakukan koordinasi dengan satuan organisasi di wilayah kerja Balai Diklat. Berdasarkan temuan ini, dapat disimpulkan bahwa optimalisasi fungsi perencanaan pada program diklat tenaga teknis keagamaan di Balai Diklat Keagamaan Bandung bisa dikatakan baik dan sudah sesuai dengan Standar Kediklatan yang telah ditentukan oleh pusat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Balai Diklat Keagamaan ; Instansi; Organisasi; |
Subjects: | Islam > Da'wah |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Manajemen Dakwah |
Depositing User: | rofita fita robi'in |
Date Deposited: | 29 Jul 2019 04:42 |
Last Modified: | 29 Jul 2019 04:42 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/22339 |
Actions (login required)
View Item |