Permaswati, Euis (2019) Peran pondok pesantren Daarut Taubah dalam pembinaan masyarakat pasca penutupan lokalisasi Prostitusi Saritem Kota Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (122kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (119kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (206kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (248kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (456kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) | Request a copy |
Abstract
Pondok Pesantren Darut Taubah adalah salah satu pondok pesantren yang berperan sebagai lembaga dakwah dan lembaga pendidikan Islam. Permasalahan yang dihadapi pondok pesantren Darut Taubah lebih kompleks karena keberadaan pondok pesantren Darut Taubah berhadapan langsung dengan kawasan lokasi Prostitusi Saritem Kota Bandung. Oleh karena itu, peran dan fungsi pondok pesantren Darut Taubah memerlukan penanganan yang lebih spesifik atau khusus. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui kondisi masyarakat Saritem sebelum adanya pondok pesantren Darut Taubah, (2) untuk mengetahui program kegiatan pembinaan pesantren di lokasi prostitusi Saritem Kota Bandung, (3) untuk mengetahui peran pesantren terhadap masyarakat lokalisasi prostitusi Saritem Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, metode ini mendeskripsikan peran lembaga pendidikan agama Pondok Pesantren Darut Taubah dalam membina masyarakat Saritem pasca penutupan lokalisasi prostitusi Saritem Kota Bandung. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi berupa foto-foto kegiatan selama penelitian. Kemudian dianalisis dengan menggunakan teori yang dipakai dalam penelitian ini. Teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah Teori Strukural Fungsional yang digunakan oleh Talcott Parsons dengan menganalisis masalah menggunakan skema AGIL yang meliputi adaptation, goal attainment, integration, dan Latency. Dari hasil penelitian, menunjukkan bahwa kondisi masyarakat Saritem sebelum adanya pesantren masyarakatnya belum mengerti dan paham mengenai pentingnya pendidikan agama Islam. Dan melalui program pesantren yaitu program pendidikan dalam (internal) dan luar (eksternal) pesantren diharapkan mampu memutus generasi prostitusi yang ada di Saritem. Pondok Pesantren Darut Taubah dapat dikatakan telah berperan dalam membina masyarakat Saritem melalui pendidikan dan kajian keagamaannya karena secara berangsur masyarakat Saritem telah meninggalkan pekerjaannya sehingga kuantitas masyarakat luar biasa di Saritem berkurang. Metode dalam pendidikan dan kajian keagamaannya yaitu dengan cara memberikan ceramah keagamaan, pendekatan dalam dakwahnya secara persuasif dan tidak dengan kekerasan, door to door, pengajian dan mengajar privat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pesantren; pembinaan; prostitusi |
Subjects: | Social Process > Social Control Social Process > Social Change Social Welfare, Problems and Services > Problems and Services to Women |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | EUIS PERMASWATI |
Date Deposited: | 02 Aug 2019 02:20 |
Last Modified: | 02 Aug 2019 02:20 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/22477 |
Actions (login required)
View Item |