Peran UPTD panti rehabilitasi sosial bina karya dalam pemberdayaan komunitas gelandangan dan pengemis: Penelitian di UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya (PRSBK) Cisarua Bandung Barat

Dewi, Alvi Rochmah (2019) Peran UPTD panti rehabilitasi sosial bina karya dalam pemberdayaan komunitas gelandangan dan pengemis: Penelitian di UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya (PRSBK) Cisarua Bandung Barat. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (55kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftar isi.pdf Download (141kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (186kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (336kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (98kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB) | Request a copy

Abstract

ALVI ROCHMAH DEWI. Peran UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya Dalam Pemberdayaan Komunitas Gelandangan dan Pengemis (Penelitian di UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya Cisarua Bandung Barat). UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya merupakan dinas sosial yang bergerak dalam bidang pelaksana kegiatan yang mengentaskan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Salah satu Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) adalah Gelandangan dan Pengemis. Dalam hal ini peran panti rehabilitasi sosial bina karya adalah memberikan pelayanan atau bertugas dalam memberdayakan para gelandangan dan pengemis melalui fasilitas-fasilitas dan program-program yang telah dijalankan. UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya sangat membantu mengentas para gelandangan dan pengemis. Meskipun demikian tidak semua para gelandangan dan pengemis mau untuk diberdayakan. Tujuan penelitian untuk mengetahui peran UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya dalam memberdayakan komunitas gelandangan dan pengemis. Dan mengetahui proses pemberdayaan UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya di Cisarua Bandung Barat. Teori sosiologi yang di gunakan adalah teori struktural fungsional dari Talcott Parsons. AGIL, digunakan untuk menganalisis peran UPTD PRSBK dalam pemberdayaan komunitas gelandangan dan pengemis. Teori pemberdayaan yang meliputi pengertian, tujuan, bentuk-bentuk dan strategi pemberdayaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Kualitatif, yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah. Objek dalam penelitian kualitatif adalah objek yang alamiah, apa adanya, dalam situasi normal yang tidak dimanipulasi keadaan dan kondisinya. Sedangkan metode deskriptif, yaitu metode yang bertujuan untuk mendeskripsikan masalah sebagaimana adanya. Hasil penelitian menunjukan bahwa: Pertama, peran pemberdayaan UPTD Panti Rehabilitasi Sosial Bina Karya di Cisarua Bandung Barat cukup baik keberadaannya sebagai lembaga yang bergerak dibidang pelayanan penyandang masalah kesejahteraan sosial. Kedua, Proses pemberdayaan yang di lakukan oleh UPTD PRSBK dalam mengentas masalah PMKS sangatlah membantu salah satunya para gelandangan dan pengemis. Ketiga, faktor pendorongnya yakni dari pemerintah dan masyarakat yang mengingginkan agar dapat menertibkan para PMKS sehingga tidak merisaukan masyarakat, sedangkan faktor penghambatnya perlu adanya kesabaran bagi para pihak PRSBK untuk melayani para gelandangan dan pengemis.

Actions (login required)

View Item