Perempuan dan pendidikan dalam kajian Tafsir Feminis: Studi analisis terhadap pemikiran KH. Husein Muhammad

Kholifah, Ai Nurnira (2017) Perempuan dan pendidikan dalam kajian Tafsir Feminis: Studi analisis terhadap pemikiran KH. Husein Muhammad. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (220kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (292kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (283kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (643kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (950kB)
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (375kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (421kB)

Abstract

Tidak bisa disangkal, doktrin agama seringkali dijadikan untuk membenarkan tindakan tidak adil, sesuatu yang tidak bisa ditafsirkan, sehingga posisi marginal perempuan dalam agama dianggap takdir yang tidak dapat diubah. Selain agama, budaya juga mempengaruhi terbentuknya struktur sosial yang timpang di masyarakat yang kemudian berdampak pada perempuan dianggap tidak perlu untuk menuntut ilmu dan berpendidikan setinggi mungkin. Pendidikan pada dasarnya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia. Dari mulai lahir (sejak dari buaian), manusia senantiasa belajar dengan yang terjadi disekitarnya hingga manusia lanjut usia bahkan meninggal dunia, ia tetap melakukan prakondisi-prakondisi dalam melihat persoalan yang dihadapi. Pendidikan merupakan kewajiban sekaligus kebutuhan manusia yang sangat kursial. Baik laki-laki maupun perempuan mempunyai hak penuh atas peningkatan kapasitas intelektualnya. Pokok masalah dalam skripsi ini adalah mencari tahu apa saja faktor yang menyebabkan lahirnya batasan menuntut ilmu bagi perempuan menurut pandangan KH. Husein dan apa alasan KH. Husein mendukung berlakunya hak pendidikan tinggi bagi perempuan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (Library Research) dengan mengumpulkan dan membahas buku, baik berupa buku primer dan sekunder yang menjelaskan tentang pemikiran Husein Muhammad tentang ayat-ayat perempuan, khususnya tentang pendidikan perempuan. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik melalui pendekatan normatif-historis dengan pendekatan fiqih emansipator. Dalam penelitiannya, penulis berusaha menemukan terlebih dahulu bagaimana pemikiran KH. Husein tentang pendidikan bagi perempuan dengan cara menganalisis melalui bantuan teologi feminisme Amina Wadud yaitu hermeneutika feminisme sebagai pisau bedah penelitian. Dari penelitiannya tersebut penulis menyimpulkan bahwa KH. Husein berpendapat “perempuan berhak berpendidikan tinggi karena mereka dibutuhkan untuk membersamai laki-laki dalam membangun negara dan bangsa yang perberadaban. Selain itu, beliau juga berpendapat bahwa terdapat beberapa hal yang hanya bisa dilakukan dan diselesaikan oleh kaum perempuan, khususnya di Indonesia yang sebagian besar penduduknya perempuan”. Sedangkan faktor-faktor munculnya batasan menuntut ilmu bagi perempuan, KH. Husein berpendapat bahwa hal itu disebabkan oleh faktor kemiskinan, tradisi bias gender (budaya) dan penafsiran teks-teks agama yang bersifat patriarchal.

Actions (login required)

View Item