Zahra, Nadia Shofiatu (2019) Layanan bimbingan agama untuk meningkatkan konsep diri remaja: Penelitian di Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Yayasan Simpay Asih, Tanjungsari, Sumedang. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (195kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (300kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (314kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (533kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (662kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (756kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (309kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (423kB) | Request a copy |
Abstract
Masa remaja ini berada di fase pencarian jati diri atau pencarian identitas diri dan pengembangan diri, hal ini pula berpengaruh pada konsep diri remaja itu sendiri. Remaja yang mampu memahami diri bermanfaat untuk mengembangkan potensi dan hal-hal positif serta mengurangi hal-hal negatif masing-masing pribadi, memahami sumber dan pola dari masalah-masalahnya serta lebih menyadari apa sebenarnya yang didambakan selama ini. Makna hidup seperti inilah yang akan membimbing remaja untuk belajar menerima dan menghargai dirinya berdasarkan nilai-nilai yang diyakini dan dianggap berharga oleh mereka. Untuk itu remaja membutuhkan bimbingan agar remaja mampu mengembangkam dirinya secara optimal. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui keyakinan diri remaja sebelum mendapatkan layanan bimbingan agama, untuk mengetahui proses pelaksanaan layanan bimbingan agama untuk meningkatkan konsep diri remaja, untuk mengetahui hasil layanan bimbingan agama untuk meningkatkan konsep diri remaja. Penelitian ini mengunakan metode deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data melalui observasi, wawanacara, dan dokumentasi yang dilakukan kepada pembimbing agama dan salah satu pengurus di Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Yayasan Simpay Asih, Tanjungsari, Sumedang. Teori yang dipakai mengenai konsep diri dikemukakan oleh Deaux, Dane & Wrightsman, bahwa konsep diri merupakan sekumpulan keyakinan dan perasaan seseorang mengenai dirinya sendiri, keyakinan itu bisa berkaitan dengan bakat, minat, kemampuan dan sebagainya. Sedangkan perasaan terhadap keyakinan mengenai dirinya tersebut, bisa seperti merasa senang atau tidak senang dengan dirinya. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa layanan bimbingan agama untuk meningkatkan konsep diri remaja menunjukan adanya perubahan mengenai keyakinan diri anak asuh mengenai citra tubuh, ideal diri, harga diri, penampilan diri dan identitas diri serta meskipun tidak signifikan hal ini ditandai beberapa anak asuh mulai berani berbicara dan mengikuti alur kegiatan rutinan yaitu pengajian. Anak asuh lain pun sekarang mulai berinisiatif bertanya tanpa diminta. Dan mulai bisa berkomunikasi dua arah dan cukup meningkat motivasi untuk belajarnya. Materi yang disampaikan berupa membaca Al-Qur’an dan hadits pilihan, akidah, tahfidz, dan kisah-kisah sahabat Rasulullah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Layanan Bimbingan Agama; Konsep Diri |
Subjects: | Subconscious and Altered States and Process > Id, Ego, Superego Differential and Developmental Psychology > Psychology of Young People Twelve to Twenty Islam Umum > Islam dan Ilmu Sosial |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Nadia Shofiatu Zahra |
Date Deposited: | 21 Aug 2019 08:50 |
Last Modified: | 21 Aug 2019 08:50 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/23038 |
Actions (login required)
View Item |