Herdiana, Ade (2016) Situs makam pamijahan: Fungsi sosial keagamaan tahun 2015. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1-COVER.pdf Download (199kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (275kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (302kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (476kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (601kB) |
||
Text (BAB III)
6_'BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (701kB) |
||
Text (BAB IV)
7_BAB UV.pdf Restricted to Registered users only Download (381kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB) |
Abstract
Tradisi adalah anasir budaya tentang pola tingkah laku umat manusia yang diwariskan dari generasi ke generasi dalam melingkupi lingkungannya tertentu. Tradisi juga merupakan bagian dari religi sebagai unsur kebudayaan. Adapun kebudayaan merupakan hasil karya, karsa, cipta manusia yang dimulai dari ide, yang diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Aktivitas sosial keagamaan di Desa Pamijahan merupakan akumulasi dari jejak peninggalan sosok penyebar Agama Islam di Pamijahan, yakni Syekh Abdul Muhyi. Sejak meninggalnya Syekh Abdul Muhyi pada tahun 1728M/1149H, maka sejak itulah masyarakat mulai berndong-bondong mendatangi Makam Syekh Abdul Muhyi. Pada saat itu pula, bentuk tradisi baik Ziarah maupun Pengajian menjadi rutinitas yang berkembang secara berkala, tidak terkecuali dengan aktivitas keagamaan lainya seperti Muharaman, Muludan dan Rajaban. Bersamaan dengan itu, tradisi keagamaan sebelumnya bersatu padu untuk kemudian dilembagakan sehingga merupakan tonggak yang sangat signifikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejarah dan manfaat adanya Situs Makam Pamijahan: Fungsi Sosial Keagamaan Tahun 2015 serta aktivitas keagamaan yang berkembang di Pamijahan baik secara kualitas maupun kuantitas. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penulisan sejarah yang meliputi heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Melalui pendekatan ilmu antropologi diuraikannya tentang Situs Makam Pamijahan: Fungsi Sosial Keagamaan Tahun 2015. Berdasarkan penemuan di lapangan, ditemukan bahwa lahirnya tradisi sosial keagamaan di Desa Pamijahan Makam Syekh Abdul Muhyi, berawal dari adat kebiasaan yang di bangun semasa Ia masih hidup dan di amanatkan kepada semua masyarakat khususnya kepada keturunannya. Setelah beliau meninggal yang kemudian muncul tradisi Ziarah yang di gabungkan dengan tradisi pengajian termasuk di dalamnya Muharamam, Muludan dan rajaban. Sehingga melahirkan kemajuan yang signifikan secara kualitas dan kuantitasnya, karena semua tradisi keagamaan itu telah dilembagakan dan diformalkan atas dasar kemauan masyarakat Pamijahan untuk mendapatkan keberkahan dan Keridhoan dari Allah SWT.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Situs; Makam Pamijahan; Fungsi Sosial Keagamaan; |
Subjects: | Islam > Islamic History |
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam |
Depositing User: | rofita fita robi'in |
Date Deposited: | 03 Oct 2019 08:50 |
Last Modified: | 03 Oct 2019 08:51 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/23886 |
Actions (login required)
View Item |