Pengaruh Self Efficacy terhadap orientasi masa depan dalam bidang pendidikan : Penelitian pada siswa kelas IX di MTs. Al-Ma’arif 2 Kadungora Kabupaten Garut

Agustyana, Nuraini Ervina (2017) Pengaruh Self Efficacy terhadap orientasi masa depan dalam bidang pendidikan : Penelitian pada siswa kelas IX di MTs. Al-Ma’arif 2 Kadungora Kabupaten Garut. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (467kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (562kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (374kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (582kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (797kB)
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (638kB)
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (463kB)
	Text (BAB V) 8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (319kB)

Abstract

Penelitian ini berawal dari temuan peneliti yang melihat bahwa kurang matangnya dalam menentukan tujuan di masa depan pada siswa kelas IX MTs. Al-Ma’arif 2 Kadungora Kabupaten Garut. Berdasarkan hasil data awal yang dilakukan peneliti ditemukan bahwa siswa tidak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya disebabkan beberapa faktor, yaitu faktor ekonomi keluarga, faktor kondisi fisik, dan faktor kemampuan intelektual yang paling dominan adalah faktor kemampuan intelektual. Dari tujuan tersebut, peneliti fokus pada permasalahan pendidikan. Karena pendidikan merupakan salah satu hal yang paling penting terutama pada saat remaja. Karpelman (2007) menemukan bahwa self-efficacy mempengaruhi terhadap orientasi masa depan tentang area pendidikan. Untuk membuktikannya, maka peneliti melakukan penelitian mengenai pengaruh self-efficacy terhadap orientasi masa depan dalam bidang pendidikan. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, adapun rancangan yang digunakan peneliti adalah penelitian korelasional. Penelitian ini dilakukan pada Siswa MTs. Al-Ma’arif 2 Kadungora Kabupaten Garut yang melibatkan siswa kelas IX. Peneliti menggunakan jumlah populasi karena jumlah populasi kurang dari 100 orang yaitu sebanyak 42 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan skala self-efficacy dan skala orientasi masa depan dalam bidang pendidikan. Teknis pengolahan dan analisis data dilakukan dengan analisis regresi sederhana, yang meliputi korelasi Product Moment Pearsons untuk menguji validitas item, Alpha Cronbach’s untuk menguji reliabilitas instrumen penelitian, dan Simple Linear Regression untuk pengujian hipotesis penelitian. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh hasil analisis deskriptif berdasakan kategori bahwa sebesar 14.29% yang memiliki self-efficacy tinggi/optimis dan sebesar 14.29% self-efficacy rendah/pesimis pada variabel self-efficacy. Dan sebesar 16.67% yang memiliki orientasi masa depan dalam bidang pendidikan kategori tinggi/optimis dan sebesar 21.43% yang memiliki orientasi masa depan dalam bidang pendidikan kategori rendah/pesimis pada variabel orientasi masa depan dalam bidang pendidikan. Hasil hipotesis R square ( ) sebesar .486, hal ini berarti 48.6% variasi dari orientasi masa depan dalam bidang pendidikan dipengaruhi oleh variabel sel-efficacy. Selanjutnya dalam hasil penelitian hipotesis dan koefisien regresi, diperoleh sebesar .974 (p = .000 < .05) yang artinya terdapat pengaruh positif self-efficacy terhadap orientasi masa depan dalam bidang pendidikan pada siswa kelas IX di MTs. Al-Ma’arif 2 Kadungora Kabupaten Garut. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi self-efficacy maka semakin tinggi pula orientasi masa depan dalam bidang pendidikan. Sebaliknya, semakin rendah self-efficacy maka semakin rendah pula orientasi masa depan dalam bidang pendidikan.

Actions (login required)

View Item