Pelaksanaan Bimbingan Agama Islam dalam Meningkatkan Ketenangan Jiwa Warga Binaan LAPAS Kelas I Sukamiskin (Studi Deskriptif di LAPAS Kelas I Sukamiskin Bandung)

Sabilla Luthfani, Sabilla (1210401087) (2014) Pelaksanaan Bimbingan Agama Islam dalam Meningkatkan Ketenangan Jiwa Warga Binaan LAPAS Kelas I Sukamiskin (Studi Deskriptif di LAPAS Kelas I Sukamiskin Bandung). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (100kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (282kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (209kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (557kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (468kB)
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (356kB)
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (214kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (298kB)

Abstract

Manusia dilahirkan dengan memiliki potensi baik dan buruk. Jika potensi buruk yang ia miliki tidak terkendali, manusia akan mudah tersesat. Pada akhirnya ia mengalami masalah melakukan tindakan fahsya dan munkar yang melanggar norma – norma sosial dan agama. Allah menurunkan agama Islam sebagai penuntun jalan bagi manusia agar mereka tidak mudah tersesat. Agama merupakan tolak ukur bagi seseorang untuk melakukan suatu perbuatan, karena di dalam agama terkandung yang Allah berikan dalam menjalani hidup. Aturan tersebut bukan sebatas manusia hubungan manusia dengan Allah, akan tetapi aturan hubungan antar manusia dan hubungan dengan lingkungan. Bimbingan agama Islam merupakan salah satu bimbingan yang tepat untuk seseorang yang kurang akan pemahaman dan kesadaran beragama. Melalui bimbingan agama seseorang akan mendapatkan pemahaman dan kesadaran dalam beragama sehingga merasakan ketenangan jiwa. Penulis melakukan penelitian di LAPAS Kelas I Sukamiskin yang bertujuan untuk mengetahui program, proses, dan hasil dari kegiatan bimbingan agama Islam di LAPAS Kelas I Sukamiskin terhadap ketenangan jiwa warga binaan dibandingkan dengan sebelum mengikuti kegiatan bimbingan agama Islam di LAPAS Kelas I Sukamiskin. Penelitian ini menggunakan teori menurut Rusli Amin, bukan sekedar terpenuhi kebutuhan saja yang menjadikan indikator jiwa yang tenang akan tetapi orang tersebut memiliki keimanan kepada Sang Pencipta. Tanpa iman seseorang tidak mungkin merasakan atau mengalami ketenangan hidup yang hakiki. Karena itulah, mengapa seruan dari Allah dan Rasul kita temukan secara berulang – ulang disampaikan kepada kepada manusia, sebagaiamana yang kita dapati di dalam al – Qur’an dan Hadis, agar kita beriman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab dari rumusan masalah selanjutnya diuji melalui pengumpulan data lapangan, selanjutnya dianalisis secara mendeskrpisikan fakta – fakta yang ditemukan di Lapas pada kondisi yang alami tanpa ada setting. Bimbingan agama LAPAS Kelas I Sukamiskin memiliki dua program, yaitu; 1)Program Pesantren Al-Hidayah dilaksanakan setiap hari senin hingga Kamis pada pukul 08.00- 09.30 dan 2) Program Majelis Taklim Al-Muslih dilaksanakan setiap hari Jumat pada pukul 08.00-09.30. Pelaksanaan bimbingan agama Islam di LAPAS Kelas I Sukamiskin sangat dbutuhkan membantu warga binaan dari perasaan yang sedih dan kecewa untuk mendapatkan ketenangan jiwa.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Bimbingan Agama Islam, Ketenangan Jiwa, Warga Binaan, LAPAS Kelas I Sukamiskin
Subjects: Applied Psychology > Counseling and Interviewing
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: Users 11 not found.
Date Deposited: 31 Oct 2016 03:27
Last Modified: 06 Jan 2017 03:54
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/2428

Actions (login required)

View Item View Item