Pengaruh Iblis terhadap kualitas keimanan manusia: Studi komparatif tafsir Ibnu Katsir dan tafsir Al-Maraghi

Mukhlis, Ode (2019) Pengaruh Iblis terhadap kualitas keimanan manusia: Studi komparatif tafsir Ibnu Katsir dan tafsir Al-Maraghi. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (189kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (232kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (250kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab 1.pdf Download (489kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (343kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (408kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (608kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy

Abstract

Alquran merupakan firman Allah yan diwahyukan kepada Rasulullah Saw. didalamnya Allah menjelaskan tentang hakikat Iblis dimana Iblis merupakan salah satu pemeran jahat dalam berbagai peristiwa yang terjadi di dunia ini, segala yang diasumsikan sebagai kejadian dan tindakan buruk sering kali ditujukan kepada Iblis. Dalam menjalankan pengabdiannya kepada Allah SWT. manusia akan selalu diganggu, dipengaruhi dan di goda oleh Iblis, supaya manusia tersesat dan menjadi temannya kelak di neraka, na’ūdzubillāhi min dzālik. Terkait bagaimana cara Iblis mempengaruhi dan menggoda manusia? Seperti apa penafsiran mengenai hal tersebut? Permasalahan tersebut jarang dibahas oleh para kademisi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Iblis menurut perspektif Ibnu Katsir dalam Tafsīr Alquran al-Azīm dan Al-Marāghi dalam Tafsīr Al-Marāghi, selain itu, tujuan lainnya adalah untuk mengetahui persamaan dan perbedaan ke dua mufasīr tersebut dalam menafsirkan ayat-ayat tentang Pengaruh Iblis terhadap Kualitas Keimanan Manusia. Untuk mengetahui bagaimana penafsiran dari cara Iblis mempengaruhi dan menggoda manusia, penulis menggunakan metode komparatif yaitu perbandingan tafsīr atau para mufasīr dalam menafsirkan sebuah ayat. Dalam hal ini penulis menggunakan Tafsīr Alquran al-Azīm karya Ibnu Katsīr dan Tafsīr Al-Marāghi karya Ahmad Musthāfa Al-Marāghi. supaya terlihat bagaimana perbedaan penafsiran kedua tokoh mufasir tersebut dalam menafsirkan ayat tentang pengaruh Iblis. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa menurut Ibn Katsīr Iblis akan selalu berusaha untuk membuat manusia terbuai sehingga lupa kepada Allah SWT. sedangkan menurut Al-Maraghi bahwa Iblis akan terus berusaha mempengaruhi manusia dengan memberikan semangat dan dorongan kepada manusia untuk melakukan perbuatan maksiat terhadap Allah SWT. dan dituntun supaya menaati perintah Iblis. Tetapi, Allah SWT. telah memelihara dan menjaga orang-orang yang berserah diri kepada-Nya, karena Allah telah memberikan kepada orang-orang tersebut berupa taufik untuk selalu bertawakal kepada-Nya. Berbagai macam upaya Iblis untuk mempengaruhi, menggoda dan menyesatkan manusia akan menjadi tantangan untuk melawan kekuatan Iblis tersebut dengan senantiasa selalu menjaga, memelihara dan meningkatkan potensi yang ada pada diri manusia yaitu berupa hati dan akal, agar diberikan kesadaran dan keikhlasan oleh Allah SWT. untuk tetap berada di jalan yang benar.

Actions (login required)

View Item