Pengaruh Trade Receivables Third Parties dan Inventories terhadap Total Current Asset pada perusahaan yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI): Studi di PT. Supreme Cable Manufacturing and Commerce Tbk. Periode 2013-2017

Sopyan, Nenti Nur (2019) Pengaruh Trade Receivables Third Parties dan Inventories terhadap Total Current Asset pada perusahaan yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI): Studi di PT. Supreme Cable Manufacturing and Commerce Tbk. Periode 2013-2017. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (105kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (255kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (569kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (935kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (645kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (29kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) | Request a copy

Abstract

Current Asset (Aset lancar) merupakan suatu aktiva perusahaan yang paling cepat untuk dicairkan (diuangkan) kurang darisatu tahun. Trade Receivables Third Parties (piutang usaha pihak keiga) dan Inventories (persediaan) yang besar mencerminkan bahwa keseluruhan aset yang dimiliki besar pula. Permasalahan muncul ketika Trade Receivables Third Parties (piutang usaha pihak ketiga) dan Inventories (persediaan) yang diperoleh tinggi, tetapi Total Current Asset yang dihasilkan justru rendah ataupun sebaliknya, seperti terjadi di PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Trade Receivables Third Parties (piutang usaha pihak ketiga) secara parsial terhadap Total Current Asset di PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk untuk mengetahui pengaruh Inventories (persediaan) secara parsial terhadap Total Current Asset di PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk., dan untuk mengetahui pengaruh Trade Receivables Third Parties (piutang usaha pihak ketiga) dan Inventories (persediaan) secara simultan terhadap Total Current Asset di PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada teori yang menyatakan bahwa semakin tinggi Trade Receivables Third Parties (piutang usaha pihak ketiga) dan Inventories (persediaan), maka semakin tinggi pula pengaruhnya terhadap Total Current Asset yang dimiliki. Adapun variabel-variabel yang digunakan adalah Trade Receivables Third Parties (piutang usaha pihak ketiga) dan Inventories (persediaan) sebagai variabel independen dan Total Current Asset sebagai variabel dependen. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk Tbk.periode 2013-2017 yang berasal dari halaman website yang disediakan oleh PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk Melalui penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Perhitungan uji t menunjukkan bahwa Trade Receivables Third Parties tidak berpengaruh signifikan terhadap total aset secara parsial dengan koefisien determinasi sebesar 5,8% di PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk.Periode 2013-2017. 2) Perhitungan uji t menunjukkan bahwa Inventories tidak berpengaruh signifikan terhadap total aset secara parsial dengan koefisien determinasi sebesar 50,4% di di PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk. Periode 2013-2017. 3) Perhitungan uji F menunjukkan bahwa Trade Receivables Third Parties dan Inventories berpengaruh signifikan terhadap Total Current Asset secara simultan dengan koefisien determinasi sebesar 50,4% PT. Supreme Cable Manufacturing Tbk Periode 2013-2017.

Actions (login required)

View Item