Fenomena Married By Accident di Kalangan Remaja (Kasus di RW 08 Desa Lenggahsari Kecamatan Cabangbungin Kabupaten Bekasi)

Dewi Siti Nurjanah, Dewi (1210105031) (2014) Fenomena Married By Accident di Kalangan Remaja (Kasus di RW 08 Desa Lenggahsari Kecamatan Cabangbungin Kabupaten Bekasi). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (109kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (108kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
3_bab1.pdf

Download (432kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
4_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[img] Text (BAB III)
5_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (224kB)
[img] Text (BAB IV)
6_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (558kB)
[img] Text (BAB V)
7_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (108kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (114kB)

Abstract

Pergaulan saat ini memberikan pengaruh buruk di kalangan remaja. Adapun pengaruh buruk tersebut salah satunya yaitu perilaku menyimpang seks pra-nikah. Sekarang ini melihat begitu banyak remaja khususnya di daerah RW 08 Desa Lenggahsari yang mengalami hamil di luar nikah atau melangsungkan pernikahan pada saat keadaan hamil akibat dari perilaku menyimpang seks pra-nikah yang dilakukan. Tujuan pokok dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) faktor-faktor yang melatarbelakangi terjadinya married by accident di kalangan remaja RW 08 Desa Lengahsari (2) dampak negatif yang ditimbulkan pada kejadian married by accident tersebut . Penelitian ini menggunakan pendekatan teori anomi yang memiliki keterkaitan dengan teori deviasi. Anomi adalah prilaku yang bersifat deviant (menyimpang dari kebiasaan) dan deviasi (menyimpang) adalah prilaku penyimpangan melibatkan perbuatan yang melanggar norma-norma dan nilai-nilai di suatu masyarakat. Jadi anomi dengan penyimpangan yaitu suatu penolakan terhadap adanya konsekuensi disfungsional dalam kesenjangan dan struktur yang mengarah pada penyimpangan dalam masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskiptif dengan jenis data kualitatif. Metode ini digunakan untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan mengungkapkan peristiwa yang terjadi di lapangan. Data ini dihasilkan dari pengumpulan data primer dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Selain itu, dilengkapi data sekunder berupa referensi dalam bentuk buku-buku yang relevan dengan tema penelitian untuk mendukung data-data di lapangan. Temuan penelitian ini penulis mencoba mengungkapkan sebuah fenomena married by accident di kalangan remaja yang dilatarbelakangi oleh beberapa faktor: pergaulan remaja yang terlalu bebas, penyalahgunaan teknologi yang semakin canggih, kurangnya kepedulian dan perhatian orangtua, berkurangnya nilai-nilai keagamaan remaja sejak usia dini, dan minimnya pengetahuan sebelumnya remaja mengenai bahaya seks. Setelah terjadinya hamil di luar nikah menimbulkan berbagai macam dampak negatif bagi si pelaku mba diantaranya: aspek sosial, adanya alienasi dari masyarakat sehingga menyebabkan pelaku mba menarik diri dari lingkungan sosialnya. Aspek psikologis: pelaku mba merasakan malu akibat dari perilaku menyimpang seks pra-nikah yang dilakukannya, menyebabkan adanya KDRT yang diakibatkan ketidaksiapan mental remaja dalam menjalankan kehidupan rumah tangga yang menimbulkan terjadinya perceraian di usia muda. Aspek ekonomi: rendahnya kesejahteraan ekonomi dalam kehidupan rumah tangga pelaku mba. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa fenomena married by accident di kalangan remaja RW 08 Desa Lenggahsari dilatarbelakangi oleh berbagai faktor: pertama, faktor pergaulan bebas. Kedua, faktor teknologi. Ketiga, berkurangnya kepedulian dan perhatian orangtua. Keempat, berkurangnya nilai-nilai agama (spiritual). Kelima, minimnya pengetahuan mengenai seks. Adapun dampak negatif yang ditimbulkan dari kejadian married by accident yaitu pertama, aspek sosial yaitu teralienasi oleh masyarakat, menarik diri dari lingkungan sosial masyarakat kedua, aspek psikologis yaitu merasakan malu, menyebabkan adanya KDRT dan perceraian di usia muda ketiga, aspek ekonomi yaitu rendahnya kesejahteraan ekonomi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Married By Accident, Remaja
Subjects: Social Welfare, Problems and Services
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi
Depositing User: Users 11 not found.
Date Deposited: 21 Dec 2016 04:25
Last Modified: 09 Jan 2017 05:41
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/2538

Actions (login required)

View Item View Item