Komitmen pernikahan pada pasangan yang menikah dengan cara Ta'aruf

Mudita, Maya Metta (2019) Komitmen pernikahan pada pasangan yang menikah dengan cara Ta'aruf. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_Cover.pdf

Download (160kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf

Download (198kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftar Isi.pdf

Download (244kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (440kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (670kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (231kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (573kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (204kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftar pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (240kB) | Request a copy

Abstract

Berangkat dari fenomena gerakan Indonesia Tanpa Pacaran yang menolak adanya konsep pacaran yang selalu dilakukan oleh para remaja, kemudian gerakan ini menawarkan konsep ta’aruf sebagai media untuk mengenal pasangan sebelum menikah. Konsep ini kemudian menjadi solusi alternative bagi para individu yang ingin melakukan tahap pengenalan dengan pasangannya tanpa melewati proses pacaran yang dianggap dekat dengan perbuatan-perbuatan zina. Selain hal tersebut, tingginya angka perceraian di Indonesia juga membuat peneliti tertarik untuk meneliti tentang komitmen pernikahan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif fenomenelogi yang berusaha untuk memberikan gambaran mengenai Komitmen Pernikahan Pada Pasangan yang menikah dengan Cara Ta’aruf. Penelitian ini berusaha untuk mendeskripsikan komitmen yang terbentuk pada pasangan yang menikah dengan cara ta’aruf sesuai dengan konsep Komitmen Pernikahan yang dijelaskan oleh Johson (1991) yaitu tentang komitmen personal, moral dan structural.Subyek dalam penelitian ini berjumlah dua pasang yang memiliki kriteria menikah dengan cara ta’aruf, sudah memiliki anak, berusia antara 20-28 tahun, memiliki usia pernikaha kurang lebih 5 tahun. Berdasarkan hasil dari penelitian, didapatkan bahwa pasangna yang menikah dengan cara ta’aruf mempunyai komitmen moral dan komitmen structural yang lebih kuat di awal periode pernikahannya. Pada pasangan yang menikah karena dijodohkan oleh orang tua, kecenderungan patuh kepada orang tua mendominasi sebagai komitmen awal pada saat memutuskan untuk menikah. Sedangkan pada pasangan yang melakukan proses ta’aruf dengan sukarela, dominasi komitmen moral difaktori oleh adanya kepatuhan dalam beragama dimana individu berusaha memenuhi setiap kegiatannya berdasarkan nilai moral agama. Namun setalah memasuki 2-5 tahun didapatkan bahwa individu saling memiliki ketertarikan satu dengan yang lain seingga menimbulkan adanya komitmen personal diantara keduanya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Pernikahan; Komitmen Pernikahan; Ta'aruf
Subjects: Psychology > Education of Psychology
Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Nikah
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: Mrs. Maya Metta
Date Deposited: 15 Oct 2019 07:17
Last Modified: 15 Oct 2019 08:08
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/25493

Actions (login required)

View Item View Item