Bersyukur sebagai upaya membangun optimisme: Studi kasus pada remaja Pondok Pesantren Yatim dan Dhuafa Al-Kasyaf Bandung

Purnaningrum, Rizcha (2019) Bersyukur sebagai upaya membangun optimisme: Studi kasus pada remaja Pondok Pesantren Yatim dan Dhuafa Al-Kasyaf Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gundung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (217kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DaftarIsi.pdf Download (286kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_Bab1.pdf Download (826kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (697kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (823kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_Bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DaftarPustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB) | Request a copy

Abstract

Sebagian remaja yang tinggal di panti asuhan Al-Kasyaf memiliki rasa kepercayaan diri yang kurang sehingga membuat mereka sulit untuk berinteraksi dengan lingkungan. Salah satu pembentuk optimisme merupakan bersyukur. Dengan bersyukur membuat individu menjadi percaya diri. Bersyukur merupakan sesuatu nikmat yang diberikan oleh Allah kepada individu dengan menerima apa adanya serta menerapkan cara bersyukur dengan hati, lisan dan perbuatan. Ketika individu bersyukur dengan baik dan benar maka kehidupan yang dijalankannya akan menjadi ringan, aman, tentram, bahagia dan khususnya akan menumbuhkan emosi positif yaitu sikap optimis dalam diri individu tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui siapakah yang berperan untuk meningkatkan rasa syukur pada remaja yang tinggal di Pondok Pesantren Yatim dan Dhuafa Al-Kasyaf dan untuk mengetahui adakah hubungan rasa syukur dengan proses pembentukan sikap optimis pada remaja Pondok Pesantren Yatim dan Dhuafa Al-Kasyaf Bandung. Metode Penelitian yang digunakan ialah merupakan metode penelitian kualitatif yang menggunakan teknik observasi dan wawancara sebagai instrument untuk mengumpulkan data yang diperlukan, untuk pengambilan sampel peneliti mengambil lima objek untuk memperkuat data yang diambil. Metode pengolahan yang digunakan dengan menganalisis data-data dari hasil wawancara dengan metode deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, secara garis bersar menggambarkan bahwa orang yang paling berperan dalam meningkatkan rasa syukur pada remaja Pondok Pesantren Al-Kasyaf ialah orang tua, karena orang tua memiliki peran sebagai seorang motivator. Rasa syukur adalah langkah awal untuk membangun rasa optimis dalam diri seseorang. Pengetahuan, Kondisi spiritual dan Penerapan adalah tahapan utama agar memiliki rasa syukur dalam diri seseorang, Pondok Pesantren Yatim dan Dhuafa Al-Kasyaf Bandung mempunyai pengaruh besar bagi para remaja yang tinggal disana dalam memahami rasa syukur. Ketika seseorang bersyukur maka akan memberikan dampak positif bagi yang menerapkannya yaitu salah satunya ialah rasa optimis. Pentingnya menerapkan rasa syukur bagi para remaja Al- Kasyaf Bandung ialah agar dapat membantu mereka menjadi lebih positif dan semangat dalam memandang kehidupan yang sedang dihadapi.

Actions (login required)

View Item