Yuri, Nabila Saifatunnisa (2019) Upaya Puspaga dalam mencegah penyimpangan moral pada remaja melalui program parenting: Penelitian di Pusat Pembelajaran Keluarga Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_COVER.pdf Download (32kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (43kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (154kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB 1.pdf Download (237kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (237kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (119kB) | Request a copy |
Abstract
Dalam mendidik seorang anak orangtua harus memiliki kemampuan yang baik dalam bidang. Pengasuhan yang salah akan menimbulkan masalah bagi moral seorang anak di masa remaja hingga dewasa. Oleh karena itu, perlu adanya bimbingan pengasuhan kepada orangtua melalui sebuah Bimbingan Parenting sebagai upaya pencegahan terhadap Penyimpangan moral seorang remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya puspaga dalam pencegahan terhadap penyimpangan moral remaja melalui salah satu program, yaitu program parenting yang ditujukan kepada orangtua. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Darling yang mengasumsikan bahwa perilaku orangtua terhadap anak (Pengasuhan) menyumbangkan pengaruh yang sangat komplek bagi pembentukan moral seorang anak. Kemudian ada teori Stewart dan Koch yang mengemukakan macam-macam tiga Pola asuh yaitu, pola asuh otoriter, pola asuh demokratis, dan permisif. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder melalui observasi lapangan, wawancara terhadap beberapa pembimbing atau konselor yang ada di puspaga dan pengambilan beberapa dokumentasi kegiatan bimbingan parenting. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa puspaga mempunyai program yang mengacu kepada tindakan pencegahan penyimpangan remaja melalui dua mekanisme bimbingan, yaitu mekanisme layanan aktif dan mekanisme layanan pasif. Puspaga juga menggunakan tiga metode bimbingan yaitu Bimbingan komunikasi dua arah atau bimbingan individu, dengan cara ceramah atau bimbingan secara massal, dan bimbingan tidak langsung yakni dengan menggunakan situs online. Materi yang disampaikan adalah materi tentang pola asuh berbasis hak anak. Bimbingan tersebut dilakukan oleh dua orang konselor yang dibantu oleh beberapa staff puspaga dengan menggunakan media elektronik dan media cetak. Objek sasaran bimbingan parenting adalah orangtua ,baik orangtua asuh maupun orangtua secara biologis dalam keluarga melalui beberapa lembaga seperti Posyandu, Panti Asuhan, Sekolah, dan lembaga lain yang terkait. Adapun faktor pendukung dalam proses bimbingan yaitu, adanya kesadaran dari masyarakat, baik dari lembaga maupun individu tentang pentingnya pengetahuan mengenai parenting. Sedangkan faktor penghambat dalam parenting yaitu kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai adanya lembaga puspaga dan adanya kesalahan komunikasi dalam penentuan waktu bimbingan sehingga terjadi kesalahan dalam komunikasi Kata Kunci : Bimbingan Parenting, Orangtua, Penyimpangan, Moral Remaja
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Parenting; Orangtua; Penyimpangan; Moral Remaja |
Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities > Student Guidance and Counseling |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | yuri nabila saifatunnisa |
Date Deposited: | 11 Nov 2019 07:34 |
Last Modified: | 11 Nov 2019 07:34 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/26551 |
Actions (login required)
View Item |