Fitri, Shielvy Villasca (2019) Layanan bimbingan klasikal untuk meningkatkan self-control dalam pergaulan remaja: Penelitian pada siswa kelas X MAN 1 Kabupatn Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (228kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (202kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (318kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (568kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (747kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (561kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (213kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kondisi siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kabupaten Bandung yang memerlukan bimbingan untuk meningkatkan self-control mereka dalam pergaulan remaja. Self-control siswa dapat ditingkatkan melalui beberapa cara. Salah satu cara yang digunakan oleh MAN 1 Kabupaten Bandung yaitu dengan memberikan layanan bimbingan klasikal kepada siswa. Tujuan Penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan bimbingan klasikal untuk meningkatkan self-control dalam pergaulan remaja, teknik apa saja yang digunakan dalam layanan bimbingan klasikal untuk meningkatkan self-control dalam pergaulan remaja, serta apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan layanan bimbingan klasikal untuk meningkatkan self-control dalam pergaulan remaja. Menurut Crow & Crow bimbingan merupakan bantuan yang diberikan oleh individu baik laki-laki maupun perempuan yang mempunyai pribadi yang baik dari segi pendidikan yang layak untuk individu dari segala usia untuk membantunya mengemudikan berbagai kegiatan hidupnya, meningkatkan arah pandangan dan menciptakan alternatif serta menanggung tugasnya. Bimbingan klasikal ialah suatu layanan bimbingan dan konseling yang diberikan oleh kepada siswa oleh guru bimbingan konseling (Gurur BK) atau konselor kepada sejumlah siswa dalam satuan kelas yang dilaksanakan di dalam kelas. Pelaksanaan layanan bimbingan klasikal ini diharapkan dapat meningkatkan self-control dalam pergaulan remaja pada siswa kelas X. Menurut Mahoney dan Thoresen self-control merupakan jalinan yang secara utuh (integrative) yang dilakukan individu terhadap lingkungannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penggunaan metode deskriptif dengan menggambarkan atau memaparkan berbagai peristiwa dan situasi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah dengan melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan bimbingan klasikal melibatkan unsur-unsur bimbingan konseling dan dilakukan dengan beberapa tahapan; teknik yang digunakan dalam pelaksanaan bimbingan klasikal yaitu teknik ceramah dan diskusi; faktor pendukung pelaksanaan bimbingan klasikal yaitu adanya fasilitas yang dapat menunjang kinerja pembimbing dalam melaksanakan layanan bimbingan klasikal, antusias siswa atas adanya bimbingan klasikal, serta kelonggaran waktu yang diberikan oleh guru mata pelajaran. Kemudian penghambatnya ialah latar belakang pendidikan pembimbing, waktu layanan bimbingan yang kurang memadai dan teknik yang kurang bervariasi.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Klasikal; Self-Control; Pergaulan Remaja; |
Subjects: | Differential and Developmental Psychology > Psychology of Young People Twelve to Twenty Educational Institutions, Schools and Their Activities > Student Guidance and Counseling |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Shielvy Villasca Fitri |
Date Deposited: | 31 Oct 2019 07:00 |
Last Modified: | 31 Oct 2019 07:00 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/26616 |
Actions (login required)
View Item |