Hubungan suhu Geothermal dengan keanekaragaman tumbuhan paku (Pteridophyta) epifit di Cagar Alam Kawah Kamojang Jawa Barat

Ilhami, Rizqi (2019) Hubungan suhu Geothermal dengan keanekaragaman tumbuhan paku (Pteridophyta) epifit di Cagar Alam Kawah Kamojang Jawa Barat. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (40kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (27kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DaftarIsi.pdf Download (23kB) | Preview
	Text (BAB 1) 4_Bab1.pdf Restricted to Repository staff only Download (196kB) | Request a copy
	Text (BAB 2) 5_Bab2.pdf Restricted to Repository staff only Download (134kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 6_Bab3.pdf Restricted to Repository staff only Download (94kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 7_Bab4.pdf Restricted to Repository staff only Download (49kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 8_Bab5.pdf Restricted to Repository staff only Download (300kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_Daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (156kB) | Request a copy

Abstract

INDONESIA : Tumbuhan paku (Pteridophytes) adalah salah satu sumber plasma nutfah yang berperan penting dalam ekosistem hutan. Namun, karena konversi hutan, tumbuhan paku secara bertahap berkurang jumlahnya. Cagar Alam Kawah Kamojang adalah salah satu kawasan konservasi di Barat Jawa yang memiliki sumber panas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan jenis paku epifit yang dapat ditemukan di sekitar kawasan Cagar Alam Kawah Kamojang. Metode yang digunakan adalah metode petak ganda (line transect berseling), dengan menggunakan analisis vegetasi. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh dari keberadaan pipa geothermal yang menyebabkan nilai kerapatan, frekuensi, kerapatan relatif, frekuensi relatif semakin jauh semakin meningkat. Pada plot tersebut terdapat 6 familia, 8 genera, 12 spesies, yang menunjukkan suhu Nilai kerapatan relatif paling tinggi yaitu pada spesies Pyrrosia albicans Ching. Frekuensi relatif paling tinggi yaitu pada spesies Goniophlebium percussum (Cavanilles) Wagner et Grether.   ENGLISH : Pteridophytes are one of the germplasm sources that play an important role in forest ecosystems. However, due to forest conversion, ferns gradually decreased in number. Kawah Kamojang Nature Reserve is one of the conservation areas in West Java that has a heat source. The purpose of this study was to determine the type of epiphytic nails that can be found around the Kamojang Crater Nature Reserve area. The method used is a line transect method, using vegetation analysis. The results showed the influence of the presence of geothermal pipes which caused the value of density, frequency, relative density, relative frequency increasingly farther. In the plot there are 6 families, 8 genera, 12 species. The highest relative density value is in the Pyrrosia albicans Ching. species. The highest relative frequency is in the species Goniophlebium percussum (Cavanilles) Wagner et Grether.

Actions (login required)

View Item