Program public relations BPBD Provinsi Jawa Barat dalam pengelolaan penanggulangan bencana

Asthari, Ayudiya Dinda (2019) Program public relations BPBD Provinsi Jawa Barat dalam pengelolaan penanggulangan bencana. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (99kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (205kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftar isi.pdf Download (224kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab I.pdf Download (692kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (882kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (419kB) | Request a copy

Abstract

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) adalah lembaga pemerintah non-departemen yang melaksanakan tugas penanggulangan bencana di daerah baik Provinsi maupun Kabupaten/ Kota dengan berpedoman pada kebijakan yang ditetapkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana. BPBD Provinsi Jawa Barat melakukan penanggulangan bencana dengan beberap tahapan, pertama yakni kesiapsiagaan (pra bencana) dalam bentuk program yang dibuat untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bencana. Program ini dilakukan bekerja sama dengan beberapa sekolah dan perkantoran dengan cara mensosialisasikan program tersebut. Tahapan kedua yakni memperkuat mental masyarakat dalam menghadapi bencana. Program yang dilakukan yaitu simulasi bencana alam. Program ini berupaya untuk masyarakat agar terbiasa berada dalam kondisi bencana. Tahapan ketiga yakni setelah kesiapsiagaan yakni logistik (saat bencana) dimana upaya ini bidang kedaruratan dan logistik menyiapkan dan mengirimkan logistik ke lokasi bencana, termasuk bantun untuk evakuasi korban. Tahapan terakhir yakni rehabilitasi (pasca bencana). Tahap rehabilitasi dan rekonstruksi dilakukan setelah masa darurat bencana selesai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Public Relations BPBD Provinsi Jabar dalam pengelolaan penanggulangan bencana melalui tiga bagian yakni pra bencana, saat bencana, dan pasca bencana karena dengan adanya program BPBD dalam pengelolaan penanggulangan bencana ini akan lebih terstruktur, terencana, maksimal dalam pengerjaannya. Metode yang digunakan dalam penelitan in adalah studi deskriptif, dengan pendekatan kualitatif dan menerapkan paradigma konstruktivisme. Metode pengumpulan data yang digunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, pelaksanaan program Public Relations BPBD Provinsi Jawa Barat dalam bentuk sosialisasi siaga bencana dilakukan melalui beberapa strategi pelaksanaan yakni memerhatikan pesan komunikasi, sasaran komunikasi dan menggunakan media komunikasi sebagai media pendukung kegiatan sosialisasi siaga bencana, selanjutnya Pelaksanaan program Public Relations BPBD Provinsi Jawa Barat dalam bentuk simulasi siaga bencana dilakukan melalui beberapa persiapan yakni pemilihan dan penetapan lokasi simulasi, identifikasi dan pemetaan prasarana dan sarana, pengumpulan Data Kependudukan dan Pemangku Kepentingan PRB, menyusun clustering area, menyusun skenario simulasi, menyusun proposal teknis simulasi, pembentukan panitia pelaksana, pembekalan dan technical meeting, pelaksanaan simulasi bencana, selanjutnya pelaksanaan program Public Relations BPBD Provinsi Jawa Barat dalam bentuk rehabilitasi pasca bencana dilakukan melalui beberapa bentuk kegiatan yakni pelaksanaan rehabilitasi dalam bentuk pemulihan sosial psikologis, pelaksanaan rehabilitasi dalam bentuk rekonsilasi dan resolusi konflik, pelaksanaan rehabilitasi dalam bentuk pemulihan fungsi pelayanan publik.

Actions (login required)

View Item