Konsep diri mahasiswa pengguna media sosial: Studi terhadap mahasiswa Aqidah Filsafat Islam Angkatan 2015-2018

Khairunnisa, Geta (2019) Konsep diri mahasiswa pengguna media sosial: Studi terhadap mahasiswa Aqidah Filsafat Islam Angkatan 2015-2018. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (19kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 1_abstrak.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (268kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 3_bab1.pdf Download (617kB) | Preview
	Text (BAB II) 4_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (685kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 5_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (814kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 6_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 7_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) | Request a copy

Abstract

Tidak dapat dipungkiri lagi media sosial sudah menjadi wadah bagi penggunanya untuk mengaktualkan diri mereka sebebas mungkin tanpa batasan ruang dan waktu. Ketidak terbatasan yang disuguhkan media sosial dianggap dapat menghilangkan sifat keaslian diri seseorang. Namun, aktivitas serta pengalaman dalam menggunakan media sosial ternyata menjadi sebuah indikator bagi penggunanya dalam membentuk dan mengembangkan dirinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran media sosial dalam pembentukan konsep diri mahasiswa Aqidah Filsafat Islam Angkatan 2015-2018 serta konsep diri yang terbentuk dan berkembang dari penggunan media sosial. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah triangulasi, yang terdiri dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk menganalisis penelitian ini, teori yang digunakan adalah Konsep Manusia Unggul; Ubermensch yang dikemukakan oleh Nietzsche. Konsep Ubermensch ini merupakan suatu konsep yang menganggap dirinya sebagai sumber nilai dan cara manusia untuk memberikan nilai pada dirinya sendiri yang sama seperti pengertian konsep diri pada umumnya. Ubermensch hanya akan terbentuk dari gabungan sifat kemanusiaan yakni kuat, berani, cerdas, serta kreatif, yang didasari oleh dorongan untuk hidup (will to power; Kehendak untuk berkuasa) Hasil penelitian ini memperlihatakan bahwa media sosial justru menjadi media pembentukan diri mahasiswa AFI menjadi berani, kuat, cerdas dan kreatif. Hal itu didasari dari keinginan mereka dalam memanfaatkan kemajuan media sosial sebagai media yang mempermudah dalam sebagian aktivitas keseharian mereka.

Actions (login required)

View Item