Metode bimbingan agama dalam mengembangkan regulasi diri : Studi pada mahasiswa yang tinggal di Pondok Pesantren Terpadu Ar-raaid

Fauziah, Sifa (2019) Metode bimbingan agama dalam mengembangkan regulasi diri : Studi pada mahasiswa yang tinggal di Pondok Pesantren Terpadu Ar-raaid. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text
1_cover.pdf

Download (92kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (105kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (107kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (486kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (744kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (248kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (522kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (105kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (314kB) | Request a copy

Abstract

Pengaruh lingkungan dan juga semakin majunya perkembangan zaman, membuat orang mudah terpengaruhi hal yang kurang baik. Mahasiswa yang tinggal di pondok pesantren, yanag mempunyai dua kewajiban untuk belajar antara di pesantren dan kampus, tidak dipungkiri mereka mempunyai beberpa masalah dalam melaksanakan kewajiban tersebut, karena kontrol dirinya yang perlu di tingkatkan atau di kembangkan lagi menjadi lebih baik. Lingkungan pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan dan pusat dakwah agama islam bisa menjadi tempat untuk para mahasiswa belajar tentang ilmu agama, selain itu di pesantren kita akan dibimbing oleh pembimbing agama yang ada dipesantren, dengan adanya bimbingan tersebut diharapkan dapat mengembangkan regulasi diri pada mahasiswa yang tinggal di pondok pesantren. Pondok Pesantren Terpadu Ar-raaid merupakan salah satu Pondok Pesantren yang santrinya merupakan mahasiswa, di pondok ini mahasiswa atau santrinya selalu dibimbing, selain bimbingan agama yang personal untuk membimbing hati para santrinya agar menjadi orang yang lebih baik dan bimbingan secara keseluruhan, ada juga materi-materi yang diberikan di pondok ini dan peraturan-peraturan yang harus dipatuhi yang dapat membantu untuk mengembangkan regulasi dirinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui metode bimbingan agama yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Terpadu Ar-raaid dalam membantu mengembangkan regulasi diri supaya menjadi diri pribadi yang lebih baik lagi. Bimbingan agama di Pondok Pesantren Terpadu Ar-raaid dilaksanakan yaitu upaya unntuk memberikan bimbingan kepada seseorang, agar seseorang tersebut bisa berproses menjadi diri yang lebih baik dan yang paling pertama dan paling penting adalah membimbing itu harus dari hatinya terlebih dahulu. Proses dan Metode yang digunakan dalam memberikan bimbingan agama yaitu dengan pendekatan personal, bimbingan secara keseluruhan santri juga bimbingan secara keseluruhan santri, pemberian materi keagamaan dan segala kegiatan yang ada di pondok. Namun pendekatan personal itu lebih penting untuk para santrinya. Dengan metode personal ini akan lebih memudahkan jika seseorang mempunyai kesalahan untuk membinanya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Metode ini digunakan oleh peneliti agar mendapatkan gambaran yang jelas dan akurat dengan melakukan wawancara dan obserbasi serta diperkuat dengan sumber-sumber yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Hasil penelitian menunjukan bahwa bimbingan agama yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Terpadu Ar-raaid mampu mengemangkan regulasi diri mahasiswa yang tinggal didalamnya. Hal ini terlihat dari respon pengalaman santri yang diwawancarai dan dilihat dari interaksi dalam kesehariannya dengan orang lain cukup baik dan hubungannya dengan gurupun cukup dekat. Ini semua tidak terlepas dari bimbingan yang dilakukan secara personal untuk membimbing hatinya dan juga bimbingan berupa pemberian materi-materi keagamaan dan seluruh kegiatan di pondok, yang menjadi pengingat santri sehingga lebih bisa mengontrol perilakunya sendiri agar terhindar dari hal-hal yang kurang baik dan tidak sesuai dengan norma. Dengan kata lain perubahan pada mahasiswa yang tinggal di pondok ini secara tidak langsung menunjukan adanya pengembangan regulasi diri yang lebih baik dari bimbingan agama yang diberikan di pondok pesantren.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Bimbingan Agama; Regulasi Diri
Subjects: Applied Psychology
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Sifa Fauziah
Date Deposited: 22 Nov 2019 07:05
Last Modified: 22 Nov 2019 07:05
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/27678

Actions (login required)

View Item View Item