Ramdani, Mochamad (2019) Peran Scooterist hijrah di komunitas Vespa dalam pemberdayaan masyarakat. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_COVER.pdf Download (116kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (116kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (149kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (661kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (843kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (889kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) | Request a copy |
Abstract
Pemberdayaan pada saat ini sudah tidak asing lagi bagi kita semua. Pemberdayaan sebagai upaya atau proses dalam membangun kemandirian masyarakat, hal ini dapat dilihat dari banyaknya berbagai kegiatan ataupun gerakan dari berbagai pihak baik itu pemerintah, maupun masyarakat itu sendiri dalam melakukan kegiatan pemberdayaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis realitas tentang pemberdayaan masyarakat melalui proses pemberdayaan komunitas vespa yang dilakukan oleh Komunitas Scooterist Hijrah dalam upaya memberdayakan masyarakat, proses pendekatan, pembinaan mengenai ilmu pengetahuan dan ilmu agama, dan penerapan nilai-nilai positif terhadap komunitas vespa. Teori Pemberdayaan menurut M. Anwar ialah Fokus pemberdayaan dapat bersifat individu dan juga komunitas. Pemberdayaan yang bersifat individu merupakan proses untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi keterampilan, pengalaman individu sehingga memiliki daya saing untuk dapat mencapai kemandirian. Keberdayaan individu berarti seseorang yang bisa memimpin atau mengatur dirinya berperan aktif dalam pembangunan, memiliki kemampuan daya saing sesuai dengan potensi dan keinginan yang dimilikinya. Pemberdayaan yang bersifat komunitas berarti proses meningkatkan kemampuan dari suatu komunitas tertentu untuk dapat mengatur komunitasnya secara mandiri. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dengan pengumpulan data dilakukan berdasarkan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi serta analisis data dengan cara mengumpulkan semua informasi, mereduksi data, verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan proses pemberdayaan dengan pemberdayaan yang dilakukan pada komunitas vespa oleh KomunitasScooterist Hijrah: 1). Program Peran Komunitas Scooterist Hijrah dalam Pemberdayaan MasyarakatProgram keagamaan, Program organisasi, Program sosial, 2). Kegiatan KomunitasScooterist Hijrah dalam pemberdayaan masyarakat yaitu Kajian intensif atau pembinaan terutama itu biasanya dilaksanakan satu minggu sekali sambil mabit (malam bina iman dan taqwa), Kegiatan umum atau kajian umum, Kajian trotoar, dan Kegiatan sosial. 3).Hasil pencapaian Komunitas Scooterist Hijrah dalam pemberdayaan masyarakat yaitu meningkatkan pemahaman mengenai ilmu pengetahuan dan ilmu agama Terciptanya komunitas vespa yang memberikan nilai positif untuk diri sendiri maupun untuk masyarakat luas.Berdirinya kegiatan-kegiatan kajian positif dalam menambah wawasan ilmu pengetahuan.Setelah adanya KomunitasScooterist Hijrah semakin bertambahnya anggotadan dapat bermanfaat untuk masyarakat luas.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran; Scooterist Hijrah; Pemberdayaan Masyarakat; |
Subjects: | Communities > Community Sociology Social Welfare, Problems and Services |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Mochamad Ramdani |
Date Deposited: | 02 Dec 2019 07:56 |
Last Modified: | 02 Dec 2019 07:56 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/28018 |
Actions (login required)
View Item |