Eksploitasi anak di bawah umur sebagai bentuk penyimpangan sosial: Studi kasus pekerja anak di sekitar lampu merah Kiaracondong

Purwaningsih, Yeni Hanum (2019) Eksploitasi anak di bawah umur sebagai bentuk penyimpangan sosial: Studi kasus pekerja anak di sekitar lampu merah Kiaracondong. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (16kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK (1).pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTARISI.pdf Download (94kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (259kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (174kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (81kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) | Request a copy

Abstract

Penyimpangan sosial masih terus terjadi meskipun aturan atau bahkan hukuman diberlakukan bagi para pelaku, hal ini mungkin disebabkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat akan buruknya perilaku-perilaku menyimpang. Ironisnya justru banyak masyarakat yang merasa bangga ketika melakukan penyimpangan salah satunya adalah perilaku eksploitasi dengan mempekerjakan anak yang dilakukan oleh beberapa orangtua atau keluarga di Sekitar Lampu Merah Kiaracondong Bandung yang tentunya hal tersebut telah melanggar hak-hak dari seorang anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk eksploitasi pekerja anak, faktor-faktor yang mempengaruhi anak bekerja, dan mengetahui dampak negatif yang ditimbulkan dari eksploitasi anak terhadap pekerja anak dan masyarakat di sekitar Lampu Merah Kiaracondong Bandung. Hasil penelitian ini diharapkan akan bermanfaat bagi pihak-pihak yang terkait dalam rangka perlindungan, perencanaan, dan pengambilan keputusan yang kaitannya dengan pekerja anak. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Tindakan Sosial dari Max Weber, dan Teori Eksploitasi Anak dari Terry E. Lawson. Dimana menurut Weber setiap invidu yang melakukan tindakan memiliki motif atau tujuan tersendiri. Seperti tindakan eksploitasi anak yang dilakukan oleh keluarga atau masyarakat pasti memiliki motif dan tujuan didalamnya. Sedangkan, Teori dari Lawson menjelaskan bahwa eksploitasi anak merujuk pada sikap diskriminatif atau perlakuan sewenang-wenang terhadap anak yang dilakukan oleh keluarga ataupun masyarakat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Metode deskriptif adalah suatu metode yang digunakan untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antarfenomena yang diselidiki. Metode ini dianggap cocok oleh peneliti untuk digunakan dalam menggambarkan masalah eksploitasi pekerja anak yang ada di sekitar Lampu Merah Kiaracondong Bandung yang menjadi objek penelitian peneliti. Berdasarkan hasil penelitian ini bahwa bentuk eksploitasi pekerja anak di sekitar Lampu Merah Kiaracondong dilakukan oleh orangtua kandung dan oknum preman. Faktor yang mempengaruhi anak bekerja di lampu merah adalah faktor ekonomi, faktor keluarga, dan faktor lingkungan. Dan dampak negatif yang ditimbulkan dari eksploitasi pekerja anak di kawasan lampu merah Kiaracondong adalah terganggunya kesehatan anak, hilangnya keinginan untuk bersekolah, timbulnya trauma-trauma psikologis pada anak. dan timbulnya keresahan pada masyarakat sekitar lampu merah juga masyarakat sekitar tempat tinggal pekerja anak sendiri.

Actions (login required)

View Item