Kontribusi home industry bakso dalam perubahan sosial ekonomi tenaga kerja: Penelitian di Desa Simpen Kidul Kecamatan Balubur Limbangan Kabupaten Garut

Kurnia, Rina (2019) Kontribusi home industry bakso dalam perubahan sosial ekonomi tenaga kerja: Penelitian di Desa Simpen Kidul Kecamatan Balubur Limbangan Kabupaten Garut. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (44kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (93kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (101kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (129kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (89kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) | Request a copy

Abstract

Pertumbuhan home industry menjadi semakin penting dipedesaan terutama di daerah-daerah di mana sektor pertanian mengalami stagnasi atau sudah tidak mampu lagi menyerap pertumbuhan tahunan dari penawaran tenaga kerja di pedesaan. Kegiatan-kegiatan nonpertanian di pedesaan terutama industri, selalu diharapkan bisa berfungsi sebagai sumber penyerapan kelebihan penawaran tenaga kerja ke sektor pertanian, sehingga bisa membatasi arus migrasi ke perkotaan. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui kondisi tenaga kerja sebelum dan sesudah adanya home industry bakso di Desa Simpen Kidul Kecamatan Balubur Limbangan Kabupaten Garut dan 2) Untuk mengetahui dampak positif adanya home industry bakso terhadap masyarakat Desa Simpen Kidul Kecamatan Balubur Limbangan Kabupaten Garut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori perubahan linear dari Auguste Comte. Perubahan berpola linier berpendapat bahwa industriawan yang berperikemanusiaan akan menyediakan alat-alat bagi manusia untuk memenuhi kebutuhan materilnya secara mencukupi. Sehingga masyarakat akan mengalami kemajuan mengikuti jalan linier, yaitu dari suatu kondisi pada kondisi lain, misalnya dari tradisional menjadi modern dan agraris menjadi industri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data dihasilkan dari pengumpulan data primer dengan pemilik, tenaga kerja dan pembeli produk. Serta data sekunder dari buku-buku yang relevan dengan tema penelitian. Dikumpulkan pula melalui kegiatan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis datanya menggunakan model miles dan hubermas yang terdiri dari reduction data, display data dan conclusiondrawing /verification. Hasil penelitian menunjukan bahwa kondisi tenaga kerja sebelum dan sesudah adanya home industry bakso dapat dilihat dari mata pencaharian, pendapatan, pendidikan dan gaya hidup. Mata pencaharian masyarakat sebelumnya didominasi oleh buruh tani. Setelah adanya home industry bakso, mereka mulai beralih sehingga pendapatan yang diperolehnya dapat meningkat menjadi lebih besar. Dari peningkatan tersebut kini mereka mampu menyekolahkan anaknya ke tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Begitupun gaya hidupnya, dalam memenuhi berbagai kebutuhan keluarga kini bisa mereka penuhi. Adapun dampak positif adanya home industry bakso terhadap masyarakat Desa Simpen Kidul yaitu membuka lapangan pekerjaan di desa, membuka kios bakso, memenuhi pesanan para penjual bakso, memberikan usaha kepada masyarakat dan memuaskan pelanggan. Dampak positif adanya home industry bakso tersebut sedikitnya telah berhasil merubah kondisi sosial ekonomi masyarakat Desa Simpen Kidul menuju arah kemajuan.

Actions (login required)

View Item