Pengaruh Identitas Sosial terhadap Gaya Hidup Penggemar K-Pop (Korean Pop) (Studi Pada Komunitas K-Pop UIN Bandung / KUIN B)

N. Astri Susilawati, N. Astri (1210 600 059) (2014) Pengaruh Identitas Sosial terhadap Gaya Hidup Penggemar K-Pop (Korean Pop) (Studi Pada Komunitas K-Pop UIN Bandung / KUIN B). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (114kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (104kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (213kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (265kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (654kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (587kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (597kB)
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpuataka.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang tergabung ke dalam suatu komunitas K-Pop yaitu KUIN B. Penelitian ini berawal dari pengamatan peneliti pada beberapa mahasiswa UIN yang memiliki gaya penampilan korean style, adanya komunitas K-Pop, dan sedang boomingnya Korean Wave di Indonesia. serta ketertarikan peneliti muncul saat menemukan referensi identitas sosial yang dapat dikaitkan dengan hasil pengamatan penulis untuk meneliti tentang gaya hidup dari penggemar K-Pop. Stereotip dari penggemar K-Pop sendiri dianggap selalu bersikap berlebihan, histeris, adiktif, dan konsumtif. Hal ini dikaitkan dengan perilaku loyal dari para penggemar K-Pop terhadap idolanya. Para penggemar sendiri akan tergabung ke dalam suatu komunitas yang memiliki persepsi, idola, dan kesukaan yang sama. Tampilan berbeda dari satu kelompok dengan kelompok lainnya bisa merupakan penanda identitas. Karakteristik yang terdapat dalam sebuah komunitas biasanya melekat pada diri individu tersendiri, hal ini bila dikaitkan dnegan sebuah kelompok maka dapat dikatakan sebagai identitas sosial. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah identitas sosial berpengaruh terhadap gaya hidup penggemar K-Pop. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan non-eksperimental dengan metode korelasional yang bersifat kausalitas. Alat ukur yang digunakan adalah alat ukur identitas sosial dan alat ukur gaya hidup. Teknik sampel yang digunakan adalah random sampling dengan jumlah subjek sebanyak 64 orang mahasiswa yang tergabung ke dalam KUIN B. Analisis statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis yaitu analisis regresi sederhana. Secara umum didapatkan bentuk hubungan yang dilihat dari persamaan Y = 77.044 + 0.428 X, yang berarti setiap penambahan satu skor pada identitas sosial akan meningkatkan gaya hidup sebesar 0.428. Dari hasil perhitungan statistik pun diperoleh bahwa identitas sosial berpengaruh terhadap gaya hidup penggemar K-Pop sebesar 11%, yang artinya bahwa identitas sosial memiliki pengaruh tidak terlalu signifikan terhadap gaya hidup penggemar K-Pop.

Actions (login required)

View Item