Fadhillah, Nada (2019) Independensi wartawan dalam proses pemberitaan Aksi 21-22 Mei: Studi fenomenologi pada wartawan Detik.com. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (36kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (163kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
Daftar isi.pdf Download (278kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
bab 1.pdf Download (366kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (724kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (169kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
5_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) | Request a copy |
Abstract
Independensi wartawan menentukan objektifitas dan keberimbangan berita yang dihasilkan. Hal tersebut melatarbelakangi penelitian mengenai pemberitaan Aksi 21-22 Mei yang gencar diberitakan baik melalui koran, televisi, maupun media online. Wartawan Detik.com merupakan salah satu media online yang menarik untuk diteliti mengenai sikap keindependensiannya dalam meliput peristiwa Aksi 21-22 Mei. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemaknaan wartawan Detik.com tentang independensi, mengetahui pengalaman wartawan Detik.com tentang independensi dalam meliput Aksi 21-22 Mei, serta mengetahui pandangan wartawan Detik.com tentang independensi dalam proses pemberitaan Aksi 21-22 Mei. Penelitian ini berpijak pada teori fenomenologi Alfred Schutz dengan teknik pengumpulan data melalui pengamatan terhadap berita Aksi 21-22 Mei di website Detik.com, wawancara mendalam kepada pihak terkait serta observasi terkait pengalaman dan pemahaman wartawan dalam peliputan suatu berita. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode fenomenologi, studi tersebut dapat memberikan esensi, persepsi, kesadaraan, dan pemaknaan dari pemahaman seseorang, atau cara memahami suatu objek atau peristiwa dengan mengalaminya secara sadar. Hasil penelitian diperoleh simpulan bahwa wartawan Detik.com sebagai salah satu media online terpopuler di Indonesia memaknai independensi sesuai situasi wartawan yang menganut independensi dalam menjalankan tugasnya hingga menghasilkan karyanya dari sebuah sikap hormat pada ketaatan prinsip kejujuran, wartawan Detik.com menjalankan tugas independensi sesuai dengan kebijakan redaksi karena dalam proses peliputan, pengolahan hingga publikasi beritanya wartawan selalu mendapat arahan dari redaksi, wartawan Detik.com dalam proses pemberitaan Aksi 21-22 Mei menyajikan berita tanpa adanya intervensi, berdasarkan hasil temuan di lapangan wartawan Detik.com dalam menjalankan tugasnya berusaha untuk mengacu undang-undang pers. salah satu temuan di lapangan mengatakan bahwa kebijakan redaksi Detik.com bersifat netral karena tidak memihak pada sisi manapun. Namun media Detik.com berusaha berpihak pada kebenaran sehingga dapat dikatakan media Detik.com berusaha untuk independen. Penelitian ini hanya membahas tentang pemaknaan, pengalaman dan pandangan wartawan saja dengan metode fenomenologi dalam kurun waktu tiga bulan saja. Diharapkan untuk penelitian selanjutnya akan lebih lengkap dan komprehensif mengenai independensi wartawan dilihat dari berbagai aspek.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Independensi;Wartawan;Aksi 21-22 Mei;Detik.com |
Subjects: | Journalism and Newspapers in Indonesia |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Jurnalistik |
Depositing User: | NADA FADHILLAH |
Date Deposited: | 04 Mar 2020 06:07 |
Last Modified: | 04 Mar 2020 06:07 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/30018 |
Actions (login required)
View Item |