Perbandingan hasil belajar siswa menggunakan model Take And Give dengan menggunakan model Jigsaw pada materi meningkatkan keimanan kepada Qadha dan Qadar: Penelitian quasi experiment pada siswa kelas IX SMP Triyasa

Yunus, Irham (2018) Perbandingan hasil belajar siswa menggunakan model Take And Give dengan menggunakan model Jigsaw pada materi meningkatkan keimanan kepada Qadha dan Qadar: Penelitian quasi experiment pada siswa kelas IX SMP Triyasa. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (290kB) | Preview
Preview	Text (COVER) 2_abstrak.pdf Download (304kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (208kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (365kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (604kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (750kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (208kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berawal dari kurangnya guru dalam menggunakan model pembelajaran. pembelajaran yang lebih cenderung bersifat bepusat pada guru, dimana siswa lebih banyak diam untuk mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru. Model pembelajaran yang berpusat pada siswa yang membuat siswa berperan aktif dalam pembelajaran, diantaranya ialah model kooperatif learning tipe take and give dan tipe jigsaw. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan model take and give dan model jigsaw pada materi meningkatkan keimanan kepada qadha dan qadar, perbandingan hasil belajar siswa setelah mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan model take and give dan jigsaw. Penelitian ini bertolak pada pemikiran bahwa hasil belajar siswa dipengaruhi oleh ketepatan guru memilih model pembelajaran. Atas dasar itu peneliti memilih model take and give dan jigsaw karena kedua model ini cenderung membuat siswa lebih aktif ketimbang guru. Model take and give dan jigsaw ialah model yang dalam pembelajarannya berpusat kepada siswa, membuat siswa lebih berperan aktif dalam pembelajaran. Salah satu kelebihan dari kedua model tersebut; model take and give memiliki kelebihan meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran, dan model jigsaw kebihannya melatih siswa agar lebih aktif dan mandiri dalam belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Desain. Populasi yang digunakan adalah siswa kelas IX SMP TRIYASA, dan untuk sampel menggunakan 2 kelas yaitu kelas IX A dan IX F sebanyak 60 siswa. Hipotesis yang diajukan adalah “Tidak terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam materi meningkatkan keimanan kepada qadha dan qadar kelas IX A dan IX F menggunakan model take and give dan model jigsaw”. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar siswa dengan menggunakan model take and give nilai rata-rata postest sebesar 73 dengan kategori baik. Sedangkan pada kelas yang menggunakan model jigsaw nilai rata-rata postest sebesar 64,7 dengan kategori cukup. Perbandingan hasil belajar kelas yang menggunakan model take and give memiliki rata-rata pretest 50, rata-rata posttest 73 dan N-Gain 0,44 dengan kriteria sedang, sedangkan kelas yang menggunakan model jigsaw memiliki rata-rata pretest 50,89 rata-rata posttest 64,7 dan N-Gain 0,29 dengan kriteria rendah, disimpulkan terdapat perbedaan antar menggunakan model take and give dan model jigsaw.

Actions (login required)

View Item