Astary Rosidi, Apryliandini (2017) Hubungan konformitas dengan kenakalan remaja pada komunitas “X” di Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (126kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (145kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (134kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (240kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (365kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (253kB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) |
Abstract
Masa remaja merupakan masa dimana remaja cenderung lebih banyak menghabiskan waktu dengan teman-temannya dibandingkan dengan keluarga. Padahal saat ini, seringkali remaja melakukan perilaku menyimpang dan dilakukan bersama teman-teman kelompoknya. Komunitas yang diteliti adalah komunitas “X” di Kota Bandung. Komunitas ini melakukan kegiatan yang dapat dikategorikan perilaku menyimpang sebagai kenakalan remaja dengan melakukan tindakan-tindakan seperti, membolos, penyalahgunaan obat-obatan, minum-minum, berkelahi, bahkan pergaulan bebas. Dari hasil wawancara awal, peneliti menemukan bahwa kenakalan tersebut tampaknya berkaitan dengan konformitas, yaitu karena adanya ajakan berupa tekanan dari teman-teman dalam komunitas tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat konformitas dan kenakalan remaja pada komunitas “X” di Kota Bandung. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah anggota Komunitas “X” yang berjumlah 50 orang. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian yang dilakukan pada remaja anggota komunitas “X” memiliki tingkat konformitas tinggi sebanyak 56% dan rendah 44%. Sedangkan untuk hasil penelitian tingkat kenakalan remaja, tinggi sebesar 52% dan rendah 48%. Berdasarkan uji statistik yang dilakukan, diperoleh hasil koefisien korelasi rs = -0,086 dengan koefisien determinasi 0,73%. Hasil perhitungan menunjukkan Pvalue = 0,276 dan ttabel = 1,684 untuk df = 50 pada taraf signifikansi 0,05. Karena Pvalue < ttabel 0,276<1,684) maka H0 diterima. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang positif antara konformitas dengan kenakalan remaja komunitas “X” di Kota Bandung.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | konformitas; kenakalan remaja; komunitas |
Subjects: | Psychology > Experinmental Research Differential and Developmental Psychology > Psychology of Young People Twelve to Twenty |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi |
Depositing User: | Ilham Nurfauzi |
Date Deposited: | 05 Aug 2020 07:03 |
Last Modified: | 05 Aug 2020 07:03 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/32404 |
Actions (login required)
View Item |