Teori Maslahat tentang praktik arisan di Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat

Nurdin, Iwan (2020) Teori Maslahat tentang praktik arisan di Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_COVER.pdf

Download (100kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf

Download (166kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf

Download (212kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf

Download (420kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (690kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (211kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
8_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (150kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (93kB) | Request a copy

Abstract

Praktik arisan saat ini telah mengalami perkembangan baik dari segi objek maupun pengelolaannya. Sebagaimana yang terjadi di kecamatan Cihampelas kabupaten Bandung Barat. Masyaratkat di sana menjalankan praktik arisan tidak hanya dalam objek uang akan tetapi pada objek yang lain diantaranya arisan barang dan arisan kurban. Sehingga pada praktiknya muncul pertanyaan di tengah-tengah masyarakat apakah praktik arisan memiliki maslahat, khususnya pada masayarakat Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat? Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut : untuk mengetahui dan mmneganalisis tentang konsep maslahat dalam praktik arisan, aplikasi kemaslahatan dalam praktik arisan, konsep dan pelaksanaan praktik arisan di kecamatan Cihampelas, dampak arisan bagi perekonomian masyarakat kecamatan Cihampelas. Arisan sendiri secara umum merupakan muamalat yang belum secara langsung disinggung baik oleh quran maupun hadis. Maka kedudukan hukum daripada arisan dikembalikan kepada hukum asal muamalat yaitu ibahah (diperbolehkan) sebagaimana telah dirumuskan oleh para ahli ushul, namun ada beberapa ulama yang mengindikasikan bahwa praktik arisan terdapat unshur gharar di dalamnya. Pendekatan penelitian yang penulis gunakan adalah pendekatan kualitatif dimaksudkan untuk memperoleh data yang lebih mendalam, untuk mengembangkan teori, dan untuk mendeskripsikan realitas serta kompleksitas fenomena yang diteliti. Alasan digunakannya pendekatan ini adalah karena penelitian ini ingin lebih memahami secara lebih mendalam mengenai konsep maslahat yang terkadung dalam praktik arisan. Sedangkan metode yang penulis gunakan adalah metode deskriptif analitik, dengan tujuan untuk mendeskripsikan masalah yang dihadapi secara rinci pada saat penelitian berlangsung. Hasil penelitian menunjukan bahwa : Pertama, Konsep maslahat dalam praktik arisan dapat dilihat dari definisi dan tujuan arisan. Arisan dapat diqiyaskan dengan pinjam meminjam atau utang piutang. Utang piutang adalah memberi sesuatu dengan seseorang dengan perjanjian dia akan membayar yang sama dengan itu. Sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah S.W.T dalam surat Al- Baqarah Ayat 280. Dalam Islam utang merupakan amanah yang harus dikembalikan kepada pemiliknya. Bila dilihat dari sistem yang dipakai dalam arisan pada dasarnya didalamnya terdapat unsur tolong- menolong diantara sesama peserta arisan. Kedua, Aplikasi kemaslahatan dalam praktik arisan dapat dilihat dari dari sisi substansinya. Pada hakekatnya arisan merupakan akad pinjam meminjam lebih tepatnya akad al-qordh yaitu (utang-piutang). Dengan demikian uang arisan yang diambil oleh orang yang mendapat atau memenangkan giliran itu adalah utangnya. Dan wajib untuk memenuhi kewajibannya dengan membayar sejumlah uang secara berkala sampai semua anggota mendapatkan hak atas arisan tersebut. Ketiga, Konsep dan pelaksanaan praktik arisan di kecamatan Cihampelas diantaranya adalah : 1) dengan menggunakan sistem undian untuk menentukan siapa yang mendapatkan giliran pertama dan begitupun seterusnya sampai semua peserta mendapat giliran. Undian bukanlah kata yang asing dan dalam bahasa hadist disebut Qur’ah. Hal itu pernah dilakukan Rasulullah SAW pada istri-istrinya ketika beliau hendak bepergian. 2) Jual beli uang arisan. Sesungguhnya jual beli arisan itu istilah saja, hakekatnya adalah masuk Qordh pinjaman. Keempat, Dampak arisan bagi perekonomian masyarakat kecamatan Cihampelas, dapat disimpulkan sebagai berikut : Arisan yang dilakukan oleh masyarakat Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat memiliki pengaruh dan kontribusi yang cukup besar. Hal ini karena dana yang diperoleh dari kegiatan arisan tersebut dapat digunakan untuk berbagai keperluan terutama untuk menambah modal usaha sehingga kegiatan arisan ini sangat penting bagi para pedagang.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Law
Divisions: Pascasarjana Program Magister > Program Studi Hukum Ekonomi Syari'ah
Depositing User: Iwan Nurdin
Date Deposited: 25 Aug 2020 08:38
Last Modified: 25 Aug 2020 08:38
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/32761

Actions (login required)

View Item View Item