Pengaruh bimbingan shalat tahajud terhadap tingkat stress pada santri

Ramdani, Muhamad (2020) Pengaruh bimbingan shalat tahajud terhadap tingkat stress pada santri. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (81kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (88kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (32kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (623kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (749kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (866kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (53kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB) | Request a copy

Abstract

Sudah 14 abad lebih perintah dan keutamaan shalat tahajud diajarkan dari generasi ke generasi selanjutnya, Al-Qur’an maupun Hadis menggambarkan hebatnya kekuatan shalat tahajud bagi pembentukan jiwa. Pembentukan jiwa yang baik tentu menjadi permasalahan ditengah keadaan saat ini dimana stress menjadi permasalahan yang dimiliki setiap orang tidak terkecuali santri. Stress atau distress menjadi sesuatu yang harus diselesaikan di lingkungan pesantren yang melibatkan banyak pihak, yaitu orangtua santri, santri dan pihak pesantren, pesantren hadir dengan pendekatan religius melalui bimbingan shalat tahajud, diluar pendekatan umum untuk menanggulangi stress yaitu secara edukatif dan klinis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan program shalat tahajud, tingkat stress pada santri, ada tidaknya pengaruh, dan berapa besar pengaruh, bimbingan shalat tahajud terhadap tingkat stress pada santri di Pondok Pesantren Daarul Qalam. Bimbingan shalat tahajud merupaka program khas pesantren, yang diberikan kepada santri oleh guru atau ustadz sebagai pembimbing terhadap santri, supaya santri paham makna, keutamaan, tata cara, esensi shalat tahajud dan dalam pelaksanaanya dapat merasakan ikhlas, sehingga dapat terasa manfaatnya terutama pada kesehatan mental dan penurunan tingkat stress. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan/field research yang menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan metode pengambilan sampel full sampling dan analisis kuantitatif menggunakan teknik statistik regresi linier sederhana serta uji signifikansi. Sedangkan metode pengumpulan data yang peneliti gunakan ialah 1) Interview, 2) Observasi, 3) Angket. Hasil penelitian menunjukan bahwa bimbingan Shalat Tahajud menunjukan hasil koefisien 45% yang masuk kedalam kategori cukup baik dengan interval 36-50, Sedangkan tingkat stress santri adalah rendah, menunjukan skor 12,5 pada PSS bermakna tingkat stress rendah. Hasil analisi regresi linier sederhana menunjukan hasil sig 0.035 yang apabaila dibandingan dengan nilai signifikansi 0.05 maka 0.035<0.05 sehingga Ho ditolak dan H1 diterima dengan demikian dapat disimpulkan terdapat pengaruh variabel bimbingan shalat tahajud terhadap tingkat stress santri. Dan koefisien R Square menunjukan nilai 0.53 yang berarti 53% variabel tingkat stress santri dipengaruhi oleh bimbingan shalat tahajud, dan 47% sisanya variable lain.

Actions (login required)

View Item