Munawaroh, Nurlaeli Sopiatul (2020) Kesenian Gondang Buhun di Kampung Adat Kuta Desa Karangpaningal Kecamatan Tambaksari Kabupaten Ciamis 2013-2019. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (174kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (427kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (4MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (592kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (802kB) | Request a copy |
Abstract
Kesenian Gondang Buhun ini adalah Kesenian Warisan Nenek Moyang yang diwariskan secara turun-temurun. Dalam Kesenian Gondang Buhun menggunakan satu Alat yang dipakai yaitu Lisung, Lisung ini pada awalnya merupakan Alat untuk Menumbuk Padi namun dalam perkembangannya Alat Penumbuk Padi ini berubah menjadi Alat Kenenian yang ditabuh dengan Alat yang bernama Alu sehingga pada saat ditabuh Alat ini menghasilkan Irama yang bisa di iringi dengan iringan Lagu-lagu Khas Daerah Kampung Adat Kuta. Pada saat menabuh Lisung yang dinamakan Tutunggulan tidak dilakukan oleh satu orang melainkan dilakukan oleh 6 orang pemain yang semua pemainnya adalah Perempuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Sejarah Kesenian Gondang Buhundi Kampung Adat Kuta Ciamis, selanjutnya Mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan Kesenian Gondang Buhun, dan agar mengetahui fungsi yang ada di dalam Kesenian Gondang Buhun. Adapun metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah, yaitu model penelitian yang mempelajari peristiwa atau kejadian di masa lampau berdasarkan jejak-jejak yang ditinggalkan. Metode penelitian ini dilakukan melalui empat tahapan, yaitu heuristik. Kritik, interpretasi, dan historiografi. Kesenian ini pada awalnya merupakan bentuk penghormatan kepada Dewi Padi yaitu Nyi Pohaci sehingga setiap kegiatan ngagondang yang dilakukan memerlukan adanya ritual khusus sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan. Kesenian ini menggambarkan kebahagiaan dan kegembiraan yang dirasakan oleh masyarakat karena hasil panen yang melimpah. Serta terdapat makna yang dalam, yaitu dari ritual adat yang dilakukan sebelum dan sesudah pertunjukan menggambarkan ketaatan untuk menjaga tradisi yang terus ada di Kampung Kuta secara turun temurun sehingga kelestariannya tetap terjaga.Dari hasil penelitian tersebut, maka dapat ditemukan kesenian gondang buhun yang ada di Kampung Adat Kuta telahir tiga group Seni Gondnag Buhun ( 2013-2019).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kesenian Gondang Buhun; Kampung Adat Kuta;a Kabupaten Ciamis |
Subjects: | Arts Instruments |
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam |
Depositing User: | Nurlaeli Sopiatul Munawaroh |
Date Deposited: | 23 Sep 2020 07:39 |
Last Modified: | 23 Sep 2020 07:39 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/33721 |
Actions (login required)
View Item |