Pengaruh perspektif pelanggan, bisnis internal, pembelajaran dan pertumbuhan terhadap kinerja Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta di Sukabumi

Komala, Cucu (2020) Pengaruh perspektif pelanggan, bisnis internal, pembelajaran dan pertumbuhan terhadap kinerja Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta di Sukabumi. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (79kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAC) 2_abstrac.pdf Download (218kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (829kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (658kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (504kB) | Request a copy

Abstract

Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) secara kualitas dan instrumentasi pendidikannya masih jauh dari harapan. PTKIS haruslah menyiapkan perangkat kompetitif sehingga ke depan memiliki good governonce. Sistem pendidikan tinggi yang unggul berkompetisi tanpa kehilangan Islamic morality character sebagai dasar aplikasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model balanced scorecard terhadap kinerja Perguruan Tinggi Keagamaan Swasta di Sukabumi perspektif non finansial. Penelitian ini berfokus pada penerapan BSC perspektif pelanggan, bisnis internal, pembelajaran dan pertumbuhan serta pengaruhnya terhadap kinerja PTKIS di Sukabumi. Balance scorecard merupakan salah satu metode yang digunakan untuk mengevaluasi kinerja sebuah organisasi. BSC alat pengukuran kinerja yang komprehensif dan terintegrasi sekaligus sebagai sistem manajemen strategis yang diperkenalkan oleh Robert Kaplan dan David Norton. BSC mempunyai empat indikator pengukuran kinerja yaitu keuangan, pelanggan, internal proses, pembelajaran dan pertumbuhan. Meningkatnya penggunaan model ini di berbagai sektor publik berkembang pesat termasuk sektor pendidikan di perguruan tinggi. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah seluruh mahasiswa dan dosen PTKIS di wilayah Sukabumi. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah proportionate Stratified Random Sampling. Sampel penelitian sebanyak 154 responden yang terdiri dari mahasiswa, dosen dan karyawan. Instrument pengumpulan data dengan kuisioner. Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linier sederhana dengan menggunakan SPSS v.16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Perspektif pelanggan berppengaruh terhadap kinerja PTKIS di Sukabumi. Hasil uji hipotesis nilai t hitung > t tabel (3,675 > 2,276) dan nilai signifikansi 0,05 (0,03 < 0,05) dengan nilai koefisien diterminasi sebesar 26,80 (2) Perspektif proses bisnis internal berpengaruh terhadap kinerja PTKIS di Sukabumi. Hasil Uji hipotesis nilai t hitung > t tabel (3,543 > 2,264) dan signifikasi kurang dari 0,05 (0,03 < 0,05), dengan nilai koefisien diterminasi sebesar 25 %. (3) Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan berpengaruh terhadap kinerja PTKIS di Sukabumi. Hasil uji hipotesis nilai t hitung > t tabel (4,365 > 2,325 dan nilai signifikasi 0,05 (0,00< 0,05), dengan nilai koefisien diterminasi sebesar 31,12 (5) Penerapan Balance scorecard pada PTKIS berdasarkan motode penelitian kuantitatif deskriptif penerapan model BSC dalam menilai kinerja PTKIS di Sukabumi dari data hasil kuisioner menunjukan bahwa kinerja perguruan tinggi beraada dalam rentang nilai 76,07 dengan kategori cukup.

Actions (login required)

View Item