Penyerapan anggaran belanja pada Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung tahun 2014-2018

Irawan, Rilyani (2020) Penyerapan anggaran belanja pada Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung tahun 2014-2018. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (93kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (120kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (122kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (420kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (480kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (336kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (226kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (324kB) | Request a copy

Abstract

Salah satu untuk menilai kinerja pengelolaan keuangan dalam suatu instansi pemerintah dengan cara melihat seberapa besar serapan anggaran yang digunakannya. Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung dalam penyerapan anggaran belanja belum terserap secara maksimal dapat dilihat pada tahun 2015 penyerapan anggaran belanja hanya terserap sebesar 53,65% yang disebabkan karena adanya beberapa program atau kegitan yang tidak dilaksanakan dan serapan anggaran belanja modal pada tahun 2018 sebesar 2,4% disebabkan karena terjadinya kegagalan dalam lelang. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penyerapan anggaran belanja pada Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung, dengan cara mengetahui bagaimana perencanaan anggaran yang dibuatnya, bagaimana proses pembahasan anggarannya, proses tender atau pengadaan barang dan jasanya, serta bagaimana dinas tersebu dalam menggunakan anggarannya. Penelitian ini menggunakan teori Abdul Halim (2016:98) yang menjelaskan bahwa Faktor penghambat atau penyebab rendahnya suatu penyerapan anggaran yaitu dalam hal (1) lemahnya perencanaan anggaran, (2) lamanya proses dalam pembahasan anggaran, dan juga (3) lambannya proses tender, serta (4) ketakutan dalam melakukan penggunaan anggaran. Metode penelitian yang digunakan merupakan metode penelitian deskriptif. Data yang dikumpulkan diperoleh dengan cara observasi pada Dinas Koperasi UMKM Kota Bandung, wawancara yang dilakukan kepada empat narasumber, dan dokumentasi yang diperoleh dari dokumen berupa CaLK dinas tersebut dan web resminya. Teknik analisis data yang digunakan yaitu model Miles dan Huberman (1984) yaitu dengan cara melakukan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan (verification). Hasil dari penelitian ini bahwa penyerapan anggaran pada Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung belum berjalan secara optimal karena ditemukan adanya hambatan dalam perencanaan anggaran yang belum berjalan dengan baik dikarena adanya kegiatan/program yang tidak terlaksana karena habisnya waktu pelaksanaan karena adanya revisi-revisi dalam penentuannya dan proses tender/pengadaan barang dan jasa mengalami kegagalan dalam proses lelang yaitu pada pengadaan kendaraan operasional Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Sedangkan Dinas Kopersasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung ini dalam pembahasan anggarannya sudah dilakukan dengan baik dan tidak mengalami ketakutan dalam menggunakan anggaran.

Actions (login required)

View Item