Sholihat, Munawwaroh Fauziah (2020) Serban perspektif hadis: Implementasi pemahaman Ali Mustafa Yaqub tentang Hadis 'Imamah. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (140kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (144kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (176kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB 1.pdf Download (373kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB) |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (935kB) |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (109kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB) |
Abstract
Berpakaian menjadi salah satu ciri khas yang membedakan manusia dengan makhluk lainnya selain dari akal dan pikiran. Berpakaian juga akan menjadikan manusia lebih percaya diri dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Manusia pada umumnya mengenakan pakaiannya sesuai dengan latar belakang budaya dan agamanya masing-masing. Berdasarkan tersebut, pakaian bisa menjadi simbol agama. Berkaitan dengan mekanisme berpakaian, dari sejak masa klasik hingga era modern sekarang menjadi sebuah pembahasan yang cukup kontroversial di kalangan umat Islam, salah satunya serban. Serban dianggap sebagai item yang mencerminkan ke-religius-an seseorang. Adapun rumusan dari penelitian ini adalah Bagaimana Ali Mustafa Yaqub memahami hadis- hadis tentang serban (’Imamah). Metode apa yang digunakannya dalam memahami hadis serban (‘Imamah) . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Untuk mengetahui pemahaman Ali Mustafa Yaqub dalam memahami hadis- hadis tentang serban (‘imamah). Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode riset perpustakaan (Library research). Hasil dari penelitian ini yaitu menurut Ali Mustafa Yaqub, serban bukan termasuk sunnah dan hanya sebuah tradisi bangsa Arab saja yang orang muslim boleh mengikutinya atau mengabaikannya. Pakaian serban hanya merupakan adat yang mengikuti kebiasaan masyarakat di mana seseorang tinggal. Pesan moral yang disampaikan dibalik serban yang dipakai Nabi Saw adalah diwajibkannya memakai pakaian yang menutup aurat dengan syarat-syarat tertentu dan boleh dilengkapi dengan pakaian tambahan sebagai hiasan kehormatan, dan tidak harus dengan serban. Adapun untuk cara memakai serban yang disunahkan menurutnya yaitu dengan melilitkannya di kepala dua atau tiga lilitan dan menguncirkannya ke belakang. Namun, pendapat beliau tentang hadis keutamaan shalat memakai serban itu kualitasnya da’if bahkan palsu. Sebab, beliau mencari sendiri hadis tersebut dan tidak ditemukan adanya riwayat tentang hadis tersebut. Metode yang dipakai oleh Ali Mustafa Yaqub dalam memahami hadis tentang serban yaitu dengan mengembangkan pemikiran atas pemikiran Ulama- ulama terdahulu dengan memakai bahasa yang ringan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | hadis; Ali Mustafa Yaqub; Hadis 'Imamah; |
Subjects: | Al-Hadits dan yang Berkaitan > Ilmu Hadits |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Hadits |
Depositing User: | Fauziah Munawwaroh Sholihat |
Date Deposited: | 24 Nov 2020 04:29 |
Last Modified: | 24 Nov 2020 04:29 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/35196 |
Actions (login required)
View Item |