Bimbingan pranikah untuk meningkatkan pemahaman calon pengantin dalam mengatasi masalah rumah tangga: Penelitian di Kantor Urusan Agama Kecamatan Talaga Kabupaten Majalengka

Lupita, Lupi (2020) Bimbingan pranikah untuk meningkatkan pemahaman calon pengantin dalam mengatasi masalah rumah tangga: Penelitian di Kantor Urusan Agama Kecamatan Talaga Kabupaten Majalengka. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (94kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (101kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DaftarIsi.pdf Download (209kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_Bab1.pdf Download (454kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (276kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DaftarPustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB) | Request a copy

Abstract

Maraknya perceraian yang terjadi dalam rumah tangga ialah karena individu belum dapat mengatasi serta menyelesaikan permasalahan atau konflik dalam rumah tangga pernikahan. Pemahaman mengatasi masalah dalam rumah tangga merupakan perkara penting bagi calon pengantin. Apabila pemahaman tersebut tidak dimiliki individu, maka rumah tangga rentan mengalami permasalahan yang tidak berujung. Bimbingan pranikah hadir guna membantu calon pengantin agar mampu memecahkan dan mengatasi problematika atau konflik dalam pernikahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan bimbingan pranikah yang dilaksanakan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Talaga Kabupaten Majalengka serta mengetahui hasil dari pelaksanaan bimbingan pranikah yang dilaksanakan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Talaga ini. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi langsung serta wawancara kepada pihak yang bersangkutan, mulai dari Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Talaga, pasangan yang telah mendapatkan bimbingan pranikah dan tidak mendapatkan bimbingan pranikah. Proses pelaksanaan bimbingan pranikah yang dilaksanakan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Talaga ini dilaksanakan idealnya 16 jam dalam waktu 2 hari bagi bimbingan pranikah masal sedangkan bimbingan pranikah mandiri dilaksanakan 1 hingga 2 jam. Materi yang disampaikan berkenaan dengan hal yang menyangkut pernikahan salah satunya manajemen konflik. Metode yang digunakan adalah metode langsung melalui teknik ceramah, diskusi tanya jawab, serta simulasi. Adapun media yang digunakan dalam menunjang pelaksanaan bimbingan pranikah ini adalah media lisan, media proyeksi dan media grafis. Hasil bimbingan pra nikah yang dilaksanakan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Talaga adalah pemahaman individu terkait pelaksanaan bimbingan pranikah untuk mengatasi permasalahan rumah tangga itu terbagi menjadi tiga kategori. Pertama, individu yang telah melakukan bimbingan pranikah dan bisa mengatasi masalah rumah tangga. Kedua, individu yang telah melakukan bimbingan pranikah namun tidak dapat menyelesaikan problematika yang terjadi hingga menyebabkan perceraian. Ketiga, individu yang tidak mendapat bimbingan pranikah namun kenyataannya ia bisa menyelesaikan permasalahan yang terjadi dalam rumah tangganya sehingga rumah tangga yang ia bangun tetap kokoh dan harmonis.

Actions (login required)

View Item