Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) berbasis pembiasaan akhlak mulia di sekolah: Penelitian di Sekolah Dasar Negeri Cimahi Mandiri 1 dan Sekolah Dasar Plus Nurul Aulia Cimahi THE Strengthening Character Education (PPK) based on habutuation of noble morals at school: A research at Elementary School Cimahi Mandiri 1 and Elementary School Plus Nurul Aulia Cimahi تعزيز التربية الخلقية تعويد الأخلاق الكريمة في المدرسة على (بحث فى مدرسة شيماهى مانديري الابتدائية الحكومية الأولى ومدرسة نور الأولياء الابتدائية المتكاملة شيماهى)

Arief, Mochamad (2020) Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) berbasis pembiasaan akhlak mulia di sekolah: Penelitian di Sekolah Dasar Negeri Cimahi Mandiri 1 dan Sekolah Dasar Plus Nurul Aulia Cimahi THE Strengthening Character Education (PPK) based on habutuation of noble morals at school: A research at Elementary School Cimahi Mandiri 1 and Elementary School Plus Nurul Aulia Cimahi تعزيز التربية الخلقية تعويد الأخلاق الكريمة في المدرسة على (بحث فى مدرسة شيماهى مانديري الابتدائية الحكومية الأولى ومدرسة نور الأولياء الابتدائية المتكاملة شيماهى). Doktoral thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_Cover.pdf Download (376kB) | Preview
Preview	Text 2_Abstrak.pdf Download (174kB) | Preview
Preview	Text 3_Daftar Isi.pdf Download (194kB) | Preview
Preview	Text 4_BAB I.pdf Download (585kB) | Preview
	Text 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (794kB) | Request a copy
	Text 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy
	Text 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (195kB) | Request a copy
	Text 9_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dari fenomena yang muncul di lingkungan sekolah dan masyarakat yaitu: adanya perilaku menyimpang dari peserta didik, akhlak peserta didik yang cenderung menurun kualitasnya, kenakalan anak sekolah, dan menurunnya motivasi peserta didik dalam beribadah, patut diduga sebagai akibat dari pendidikan karakter di sekolah baru menyentuh tataran kognisi, kurang menyentuh tataran praktis dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan tentang tujuan, program, proses, faktor pendukung dan penghambat, evaluasi, serta dampak Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) berbasis pembiasaan akhlak mulia di sekolah. Kerangka berpikir penelitian ini memadukan dari beberapa teori pembiasaan, diantaranya teori pembiasaan dari Ivan Petrovitch Pavlov menyatakan bahwa semua makhluk hidup berperilaku berdasarkan kebiasaan. Bila terbiasa baik maka ia akan baik atau demikian juga sebaliknya. Pembiasaan ini akan menimbulkan sikap refleks yang tanpa pemikiran, dan kelakuan secara otomatis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif-analitis. Proses pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Data dianalisis dan ditafsirkan secara kualitatif naratif, dengan langkah-langkah pemaparan data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah: 1) Tujuan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) berbasis pembiasaan akhlak mulia di sekolah yaitu membentuk peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. 2) Program pembiasaan akhlak mulia di sekolah terdiri dari: pembiasaan akhlak mulia harian, mingguan, bulanan, tahunan, dan insidental. 3) Proses pembiasaan akhlak mulia di sekolah dilakukan secara alamiah diinternalisasikan pada kegiatan-kegiatan sekolah. 4) Faktor pendukung pembiasaan akhlak mulia di sekolah adalah: pendidik yang kompeten, potensi sikap terpuji peserta didik, lingkungan sekolah yang baik, orangtua yang menjadi teladan, dan lingkungan masyarakat yang mendukung. Faktor penghambatnya adalah: pendidik merasa jenuh dan lalai, latar belakang peserta didik yang berbeda-beda, sarana dan prasarana belum memadai, perbedaan kebiasaan di sekolah dengan di rumah, dan lingkungan luar sekolah yang kurang baik. 5) Evaluasi pembiasaan akhlak mulia dilakukan melalui monitoring, supervisi, dan kunjungan kelas oleh kepala sekolah, serta observasi, penilaian diri, dan penilaian antar teman. Evaluasi tersebut dinyatakan dalam pernyataan kualitatif dan dituangkan di dalam buku rapot di kompetensi religius dan sosial. 6) Dampak pembiasaan akhlak mulia di sekolah dapat dilihat dari peserta didik menampilkan akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari. 7) Gagasan yang ditawarkan sebagai produk penelitian ini adalah Model Integratif Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekolah.

Actions (login required)

View Item