Saimanah, Inna (2020) Kandungan surat al Fatihah dan hukum membacanya dalam sholat: Studi komparatif tafsir al jami' li ahkam alquran karya al Qurthubi dan tafsir Ahkam Alquran karya al Jashash. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (125kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (108kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (122kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (617kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (614kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (351kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (479kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) | Request a copy |
Abstract
Shalat merupakan salah satu rukun islam yang wajib dikerjakan oleh setiap manusia. Shalat juga memiliki rukun dan syarat yang harus dipenuhi dalam pelaksanaannya. Apabila salah satu rukunnya tidak dipenuhi, maka shalat tersebut dianggap tidak sah (batal). Ulama berbeda pendapat mengenai hukum bacaan surah al-Fa>tihah. Di sisi lain, jumhur ulama berpendapat bahwa hukum membaca surah al-Fatihah adalah wajib dan di sisi lain Imam Hanafi berpendapat bahwa hal itu tidak wajib. Al-Qurthubi memiliki pendapat yang sama dengan jumhur ulama sedangkan al-Jashash memiliki pendapat yang berlawanan sesuai dengan pendapat Imam Hanafi. Kedua mufassir ini memiliki pendapat yang sangat kuat, yang didukung dengan ayat-ayat Alquran dan juga hadits-hadits. Dengan adanya hal ini, penulis merasa tertarik untuk mengkaji lebih dalam pendapat al-Qurthubi dan juga al-Jashash tentang hukum membaca surah al-Fatihah dalam sholat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penafsiran al-Qurthubi dan al-Jashash dalam Tafsi>r al-Ja>mi’ li Ahka>m al-Qura>n dan Ahka>m al-Qura>n tentang kandungan surat al-Fa>tihah dan hukum membacanya dalam shalat. Penelitian ini berdasarkan dari sebuah pemikiran bahwa al-Fatihah memiliki kandungan yang sangat luas dan juga keutamaan yang sangat banyak. Mengenai hal ini, ada beberapa mufassir yang ternyata memiliki pendapat yang berbeda, terutama tentang kewajiban membaca al-Fatihah dalam sholat. Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan metode komparatif. Dan jenis data dari sumber-sumber data tersebut dikumpulkan dengan menggunakan teknik studi kepustakaan (Library research). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, al-Jashash dengan kefanatikannya pada Madzhab Hanafi membantah dengan tegas setiap argumen yang menyatakan bahwa hukum membaca surah al-Fa>tihah adalah wajib, baik yang penjelasannya bersumber dari Alquran, hadits maupun pendapat-pendapat ulama. Karena menurut pendapatnya, shalat boleh dilaksanakan dengan membaca surah apa saja yang ada di dalam Alquran. Sedangkan menurut pendapat al-Qurthubi, membaca al-Fa>tihah dalam shalat merupakan hal yang wajib, baik ketika shalat sendirian ataupun shalat berjamaah, karena beberapa sabda Rasulullah mengatakan demikian. Hal ini pun karena banyaknya faidah yang terkandung dalam surah al-Fa>tihah, yang tidak dapat kita temukan pada surah yang lain.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kandungan surat alfatihah; hukum membaca alfatihah |
Subjects: | Islam > Interpretation and Criticism of Koran Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | inna saemanah |
Date Deposited: | 16 Feb 2021 01:05 |
Last Modified: | 16 Feb 2021 01:05 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/37024 |
Actions (login required)
View Item |