Pemahaman santri tentang materi sungguh-sungguh dalam belajar, istiqomah, dan cita-cita yang luhur pada kitab Ta'limul Muta'allim Thariqatut Ta'allum hubungannya dengan motivasi belajar mereka: Penelitian terhadap santri putra tingkat kibar di Pondok Pesantren Al-Basyariyah Kampus 2 Kab. Bandung

Putra, Taufik Eka (2021) Pemahaman santri tentang materi sungguh-sungguh dalam belajar, istiqomah, dan cita-cita yang luhur pada kitab Ta'limul Muta'allim Thariqatut Ta'allum hubungannya dengan motivasi belajar mereka: Penelitian terhadap santri putra tingkat kibar di Pondok Pesantren Al-Basyariyah Kampus 2 Kab. Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (83kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (105kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (178kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (353kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (485kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (758kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (253kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) | Request a copy

Abstract

Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan penulis di Pondok Pesantren Al-Basyariyah Kampus 2 Kab. Bandung melalui wawancara kepada salah satu ustadz, diperoleh informasi bahwa di pondok pesantren tersebut dikaji kitab Ta’limul Muta’allim yang salah satu fasalnya yaitu sungguh-sungguh dalam belajar, istiqamah, dan cita-cita yang luhur. Fasal tersebut mengandung arahan agar santri memiliki motivasi belajar yang tinggi. Pemahaman santri terhadap kitab Ta’limul Muta’allim relatif baik, akan tetapi masih ada santri yang motivasi belajarnya rendah. Hal itu menunjukan adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai hal tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) realitas pemahaman santri putra tingkat kibar di Pondok Pesantren Al-Basyariyah Kampus 2 Kab. Bandung tentang materi sungguh-sungguh dalam belajar, istiqomah, dan cita-cita yang luhur pada kitab Ta’limul Muta’allim Thariqatut Ta’allum; 2) realitas motivasi belajar santri putra tingkat kibar di Pondok Pesantren Al-Basyariyah Kampus 2 Kab. Bandung; 3) hubungan antara pemahaman santri putra tingkat kibar di Pondok Pesantren Al-Basyariyah Kampus 2 Kab. Bandung tentang materi sungguh-sungguh dalam belajar, istiqomah, dan cita-cita yang luhur pada kitab Ta’limul Muta’allim Thariqatut Ta’allum dengan motivasi belajar mereka. Penelitian ini didasari oleh suatu pemikiran bahwa motivasi belajar dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya aspek kognitif, dalam hal ini yaitu pemahaman terhadap materi kajian kitab Ta’limul Muta’allim bab sungguh-sungguh dalam belajar, istiqamah, dan cita-cita yang luhur. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasi. Responden terdiri dari 45 orang santri putra tingkat kibar. Teknik pengumpul data yang digunakan yaitu tes, angket, observasi, wawancara, dan studi dokumen. Analisis data penelitian menggunakan pendekatan logika untuk data kualitatif dan pendekatan statistik untuk data kuantitatif yang terdiri dari analisis parsial dan analisis korelasional. Hasil penelitian menunjukan: 1) Pemahaman santri putra tingkat kibar di Pondok Pesantren Al-Basyariyah tentang materi sungguh-sungguh dalam belajar, istiqomah, dan cita-cita yang luhur (X) memiliki nilai rata-rata 66,49 yang berada pada interval 60-69, artinya berkategori cukup; 2) Motivasi belajar santri (Y) memiliki nilai rata-rata 3,75 yang berada pada interval 3,40-4,20, artinya berkategori tinggi; 3) Hubungan antara variabel X dan variabel Y memiliki nilai koefisien korelasi 0,16 yang berada pada interval 0,00-0,199, berarti tingkat korelasinya sangat rendah. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa nilai t hitung (1,07) < t tabel (2,021) artinya H0 diterima dan Ha ditolak. Derajat pengaruh variabel X terhadap variabel Y yaitu sebesar 2%. Dapat diartikan bahwa masih banyak faktor lain sebesar 98% yang dapat mempengaruhi motivasi belajar santri.

Actions (login required)

View Item