Nurfarida, Ida (2021) Peran penyuluh keluarga berencana dalam meningkatkan kesadaran keluarga mengikuti Bina Keluarga Remaja. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (247kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (199kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (390kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (573kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (695kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (637kB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Download (213kB) | Preview |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) | Request a copy |
Abstract
Remaja merupakan fase kehidupan seseorang yang sangat penting, namun mayoritas keluarga justru acuh tak acuh terhadap perkembangan anak remaja. Hal tersebut terlihat dari maraknya permasalahan yang menyangkut remaja seperti rendahnya tingkat pendidikan, meningkatnya pernikahan usia dini, angka perceraian, resiko kematian ibu dan bayi, gizi buruk bahkan stunting serta kurangnya kesadaran keluarga untuk mengikuti kegiatan Bina Keluarga Remaja (BKR) seperti halnya di kampung KB Soka 7. Pada dasarnya kegiatan Bina Keluarga Remaja (BKR) merupakan salahsatu upaya pemerintah dalam mewujudkan keluarga yang bahagia, sejahtera dan berkualitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi tingkat kesadaran keluarga dalam mengikuti kegiatan BKR di kampung KB Soka 7, program penyuluhan yang dilakukan oleh penyuluh Keluarga Berencana (KB) kecamatan Panyileukan di kampung KB Soka 7 dan hasil penyuluhan yang dilakukan oleh penyuluh KB kecamatan Panyileukan dalam meningkatkan kesadaran keluarga untuk mengikuti Bina Keluarga Remaja (BKR) di kampung KB Soka 7. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara langsung dengan penyuluh KB, kader BKR dan peserta BKR, kemudian hasil observasi dan wawancara di dokumentasikan berupa catatan data verbatim, gambar dan file yang kemudian akan dianalisis secara deskriptif. Pengambilan data yang dilakukan dalam penelitian ini melalui instrument yaitu peneliti itu sendiri yang sudah melakukan wawancara untuk menggali data dan informasi mendalam kepada informan yang terlibat di kampung KB Soka 7. Peneliti juga menggunakan metode observasi non-partisipan yaitu tidak terlibat secara langsung dalam memperoleh berbagai fakta mengenai upaya penyuluh KB dalam meningkatkan kesadaran keluarga mengikuti BKR di kampung KB Soka 7 melalui peran penyuluh KB dan peneliti hanya sebagai pengamat independen. Hasil upaya untuk meningkatan kesadaran keluarga dalam mengikuti BKR di kampung KB Soka 7 menunjukkan adanya peningkatan yang didukung oleh adanya peran penyuluh KB dengan memanfaatkan metode penyuluhan dan konseling yang diintegrasikan denganprogram yang berhubungan yaitu pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana. Maka dapat disimpulkan bahwa peran penyuluhan dan konseling yang dilakukan oleh penyuluh KB mampu meningkatkan kesadaran keluarga dalam mengikuti Bina Keluarga Remaja (BKR) yaitu sebagai pengelola, penggerak dan pemberdaya dalam pelaksanaan program serta pengembangan kemitraan dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan program KB nasional di desa/kelurahan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penyuluhan; Keluarga; BKR |
Subjects: | Culture and Institutions > Family |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Ida Nurfarida |
Date Deposited: | 21 May 2021 01:38 |
Last Modified: | 21 May 2021 02:27 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/39366 |
Actions (login required)
View Item |