Eri Wildan Haqiqi, Eri (2016) Pengaruh Pengelolaan Keuangan Daerah terhadap Kinerja Pemerintah Daerah pada Bagian Keuangan Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (109kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (330kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (419kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (575kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (602kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (994kB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) |
Abstract
Pengelolaaan Keuangan Daerah merupakan amanat undang-undang otonomi daerah. Pengelolaan Keuangan Daerah berlaku diberbagai instansi swasta maupun pemerintah. Pengelolaan keuangan di instansi pemerintah meliputi pemerintah pusat dan daerah, diantara pemerintah daerah yang pengelolaan keuangan daerahnya mengikuti acuan undang-undang adalah pemerintah kota Tasikmalaya dalam hal ini bagian keuangan Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya. Pengelolaan Keuangan Daerah pada bagian keuangan Dinas Pendidikan Kota Tasikmalya belum optimal, hal ini dapat dilihat dari data temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahwa terdapat kelebihan pembayaran tunjangan profesi guru pada Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh akuntabilitas, kejujuran, transparansi, secara simultan terhadap kinerja pemerintah daerah pada bagian keuangan Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya. Penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu pengelolaan keuangan daerah dan kinerja pemerintah daerah. Peneliti menggunakan teori Abdul Halim dan M. Iqbal yaitu Pengelolaan keuangan daerah adalah keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban, dan pengawasan keuangan daerah, dengan dimensi akuntabilitas, kejujuran, transparansi dan pengendalian. Kemudian teori Yunita dan Hendra yaitu Kinerja adalah gambaran mengenai tingkat pencapain pelaksanaan suatu kegiatan/ program/ kebijakan dalam mewujudkan sasaran tujuan, misi dan visi organisasi yang tertuang dalam Strategik Planning suatu organisasi, dengan dimensi input, proses, output, outcome, benefit dan impact. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan hipotesis asosiatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, penyebaran kuesioner kepada 7 responden dan wawancara. Pengujian statistik yang digunakan adalah analisis korelasi sederhana, analisis koefisien deteminasi, uji t dan uji f. Berdasarkan hasil pengujian bahwa akuntabilitas berpengaruh terhadap kinerja sebesar 73%, kejujuran berpengaruh terhadap kinerja sebesar 44,2%, transparansi berpengaruh terhadap kinerja sebesar 71,1%, pengendalian berpengaruh terhadap kinerja sebesar 74,6% dan pengaruh akuntabilitas, kejujuran, transparansi, dan pengendalian terhadap kinerja sebesar 75,8 % dapat diinterpretasikan bahwa nilai tersebut termasuk ke dalam kategori tinggi, Sedangkan sisanya 24,2 % dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh peneliti.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keuangan Daerah; Kinerja Pemerintah; Tasikmalaya |
Subjects: | Public Administration > Research, Related Topics Public Administration > Public Administration in Specific Localities |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Sopia Respiawati |
Date Deposited: | 20 Jul 2017 05:05 |
Last Modified: | 20 Jul 2017 05:05 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/3961 |
Actions (login required)
View Item |